Keterlaluan, Oknum Guru MI di Surabaya Diduga Cabuli Siswanya

23 Februari 2023 21:00

GenPI.co Jatim - Dugaan pelecehan seksual dilakukan oleh oknum guru terhadap siswa di salah satu Madrasah Ibtidaiyah atau MI di Surabaya.

Kasus tersebut mencuat setelah sejumlah orang tua korban melapor ke Polrestabes Surabaya pada Kamis, (16/2).

Pemkot Surabaya turun tangan ikut menangani kasus tersebut dengan memberikan pendampingan terhadap korban dan orang tua.

BACA JUGA:  Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur, Modus Remaja Asal Malang ini Bikin Geram

Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-P2KB) Kota Surabaya, Nanik Sukristina memastikan seluruh korban sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

"Pendampingan bagi korban dan orang tua pada proses Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polrestabes Surabaya. Pendampingan korban untuk dilakukan visum et repertum psikiatrikum di RS Bhayangkara," katanya, Kamis (23/2).

BACA JUGA:  Polisi Siapkan Psikolog untuk Korban Dugaan Pencabulan Santriwati Jember

Saat ini, kondisi para korban dalam kondisi stabil secara psikologis. Para siswa yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual bisa bercerita dan tidak menarik diri dari lingkungan.

Pembelajaran juga berlangsung normal, para siswa yang menjadi korban tetap bersekolah.

BACA JUGA:  Dinas Pendidikan Trengalek Putuskan Nasib Guru Diduga Lakukan Pencabulan

"Lingkungan sekolah kondusif, pembelajaran seperti biasa, tidak ada diskriminasi bagi korban, serta kepala sekolah, guru-guru dan wali murid mendukung," ungkapnya.

Nanik yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya itu memastikan tetap memantau dan mendampingi para korban.

Selain memberikan pendampingan terhadap korban, pihaknya melalui puskesmas juga melakukan edukasi dan penyuluhan seluruh siswa di MI tersebut.

"Kegiatan penyuluhan itu dilakukan pada tanggal 22 Februari 2023 oleh Puskesmas Gading Surabaya," kata dia. (ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM