Kronologi Korban Penipuan Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo, Rugi Rp 6 Miliar

GenPI.co Jatim - Tertangkapnya Crazy Rich Surabaya, Wahyu Kenzo karena diduga melakukan investasi robot membuat kerugian nasabahnya.

Salah satu di antaranya adalah seorang pengusaha asal Kota Malang berinisial MY.

Dia menceritakan bagaimana kronologi kejadiannya, hingga harus rugi hingga Rp 6 miliar.

BACA JUGA:  Terseret Kasus Robot Trading ATG, Crazy Rich Surabaya Ditahan Polresta Malang Kota

Cerita kerugian tersebut diutarakan anak MY, Rimzah, dimana pada 2021 lalu keluarganya memutuskan ikut berinvestasi di robot trading Auto Trade Gold (ATG) yang dijalankan Wahyu Kenzo.

"Setelah melakukan pembicaraan dengan keluarga, kami ikut dalam investasi tersebut," kata Rimzah, Kamis (9/3).

BACA JUGA:  Crazy Rich Surabaya Jadi Tersangka, Kerugian Korban Capai Rp 9 Triliun

Total investasi keluarga Rimzah itu mencapai Rp 6 miliar, namun tidak dilakukan sekaligus.

Dia mengungkapkan, pada awalnya pihak keluarganya sepakat melakukan investasi senilai Rp 1,99 miliar dan membeli robot trading seharga Rp 42 juta.

BACA JUGA:  Profil Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo, Tersangka Dugaan Penipuan Robot Trading

Investasi dilanjutkan keesokan harinya dengan korban melakukan transfer sebesar Rp 4 miliar.

"Kerugian total untuk ATG Rp 6 miliar," jelasnya.

Menurut Rimzah, kerugian yang dialami keluarganya bukan itu saja. Wahyu Kenzo belum melakukan pelunasan pembelian tanah.

Saat ini, kata Rimzah, masih tersisa Rp 26 miliar. Secara keseluruhan keluarganya mengalami kerugian mencapai Rp 32 miliar. (ant)