Teror Misterius, Rumah Warga di Probolinggo Dilempar Bondet

10 Maret 2023 23:40

GenPI.co Jatim - Sebuah rumah warga di Probolinggo mendapat teror dengan dilempar bondet atau bom ikan, Jumat (10/3) sekitar pukul 03.00 WIB.

Rumah milik Hamidah yang berada di Jalan KH Abdul Hamid Gang V, Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok tersebut rusak pada bagian depan. Kaca-kaca jendela dan perabotan porak-poranda.

Belum diketahui pelaku pelemparan bondet ke rumah Hamidah. Selain merusak perabotan, anak Hamidah, yakni Reni Handayani yang memang menempati rumah tersebut terluka.

BACA JUGA:  Kronologi Bus Rombongan Pelajar Kecelakaan Beruntun di Lumbang Probolinggo

Satu lagi korban pelemparan bondet ialah teman Reni, Nirmala, warga Desa Kalipenggung, Kecamatan Randuagung, Lumajang.

"Saat itu korban tuan rumah (Reni, red) duduk berbincang-bincang bersama tamunya di ruang tamu. Tiba-tiba ada seorang tidak dikenal melempar sesuatu yang diduga bondet,” ujar Kapolresta Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sa’bani melalui Plt Kasi Humas Polresta, Iptu Zainullah dikutip dari Ngopibareng.id, jumat (10/2).

BACA JUGA:  Pemkab Probolinggo Buka Rencana Perpanjang Pasar Murah Menjelang Ramadan

Saat ini kedua korban sedang mendapatkan perawatan di RSUD dr. Mohamad Saleh, Kota Probolinggo.

Kepolisian sedang mengusut kasus tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi. Selain itu, anggota Satreskrim Polresta juga telah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

BACA JUGA:  Menjelang Ramadan, Polres Probolinggo Sita 18 Kg Petasan Berbahaya

Hamidah menyebutkan, sebelum bondet tersebut meledak, ada tiga pria. Awalnya, ketiga remaja duduk di depan rumah sedang memanfaatkan internet (WiFi).

“Dua orang melemparkan bondet, seorang lagi menunggu di gang,” kata perempuan 53 tahun ini.

Berdasarkan keterangan Ketua RT 3/RW 23, Kelurahan Jrebeng Lor, Sudiono, kasus ini bermula dari urusan utang-piutang.

“Pria A menagih utang Rp 700 ribu kepada L (perempuan, red). Sisi lain, L menyarankan A agar mengambil uang tersebut kepada teman L bernama Reni,” ujar Sudiono.

Jumat dini hari, A kemudian mendatangi rumah Reni untuk meminta uang Rp 700 ribu. Uang tersebut dikasihkan, akan tetapi rumah Reni tetap dilempar bondet.

“Akibatnya jendela kaca hancur, beruntung L sempat lari ke belakang. Nahas, kedua korban terkena percikan ledakan bondet sehingga keduanya mengalami luka," katanya.

Sebelumnya, teror bondet juga terjadi terhadap rumah Kepala Desa (Kades) Kedungrejoso, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, Seni (6/1). (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co JATIM