Alasan PDIP Surabaya Tolak Israel Main di Piala Dunia U-20

23 Maret 2023 05:00

GenPI.co Jatim - DPC PDIP Surabaya mengambil sikap mengenai keikutsertaan Israel dalam Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia.

Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono menyatakan menolak Israel bermain di Piala Dunia U-20 Indonesia.

“PDI Perjuangan Surabaya menolak keras kehadiran kesebelasan Israel untuk berlaga di Piala Dunia U-20. Selama Israel terus menganeksasi Palestina, selama itulah kita bangsa Indonesia harus berdiri tegak melawan penjajahan Israel,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima GenPI.co, Rabu (22/3).

BACA JUGA:  Kader PDIP Jatim Satu Barisan Taat Konstitusi, Tak Boleh Ada Penundaan Pemilu

Setiap momentum harus digunakan untuk menyuarakan perdamaian, termasuk Piala Dunia U-20.

Israel telah melakukan praktik kolonialisme dan imprealisme kepada Palestina. Penolakan terhadap Israel merupakan bentuk hormat dan solidaritas terhadap perjuangan Palestina meraih kemerdekaan.

BACA JUGA:  Hari Ini, PDIP Surabaya Gelar Konsolidasi Bahas Pemilu 2024

“Olahraga dijalankan dengan prinsip sportivitas, prinsip yang diabaikan Israel ketika menduduki tanah Palestina,” ujar Adi yang juga ketua DPRD Surabaya.

Indonesia telah merasakan pedihnya menjadi bangsa terjajah, seperti juga Palestina yang terus dianeksasi oleh Israel.

BACA JUGA:  Tegas! PDIP Jatim Menolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20

Karena itu, di dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 tercantum bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa.

“Maka itulah, begitu kita merdeka dan memiliki konstitusi sendiri, Pembukaan UUD 1945 langsung secara tegas menyatakan bahwa Kemerdekaan ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan,” kata Adi.

Dia menyebut, sikap anti-kolonialisme dan anti-impreslisme telah ditunjukkan sejak dulu. Presiden RI Pertama Soekarno banyak mengisiasinya dengan berbagai aksi politik luar negeri, seperti Konferensi Asia Afrika, Gerakan Non Blok, dan Conference of The New Emerging Forces.

Penolakan terhadap Israel di Piala Dunia U-20 ini sama dengan yang pernah dilakukan Bung Karno-sapaan akrab Soekarno.

Saat itu Bung Karno melarang Timnas Indonesia bermain melawan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia 1958. Bung Karno juga tidak memperkenankan Israel bermain pada Asian Games 1962 ketika Indonesia menjadi tuan rumah.

“Tapi bagi Bung Karno, kemanusiaan universal haruslah di atas segalanya sekaligus menjadi basis bagi kebijakan di seluruh aspek kehidupan, termasuk dalam hal olahraga,” kata Adi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM