Jatim.GenPI.co - Kejadian kendaraan yang dilarang masuk Tol Surabaya-Gresik bukan yang pertama. Sebelumnya becak, ada sepedah angin hingga sepeda motor yang nekat melintas masuk tol.
Nekat karena, menurut Humas PT Margabumi Matraraya Andjar Hari Sutoto, mereka ini memang sengaja masuk tol. "Mereka memang sengaja (masuk tol)" ujar Andjar, Minggu (16/5).
BACA JUGA: Kocak, Alasan Pemilik Becak Memilih Masuk Tol Tidak Terduga
Hanya saja, ia tak mengungkapkan sudah berapa sepeda motor dan angin tang masuk tol Surabaya-Gresik. "Beberapa kali terjadi walaupun tidak sering, tetapi sepeda motor dan sepeda pancal (ontel)," katanya.
Terbaru, sebelum pengayuh becak viral, ada pengendara motor yang masuk ke tol. Jalurnya yang digunakan juga sama dengan becak.
Pengendara sepeda motor itu juga sengaja masuk tol. "Nah, untuk kasus seperti itu petugas langsung menyerahkan ke pihak kepolisian untuk ditindak (ditilang)," ungkapnya.
Sebelumnya, seorang pengayuh becak beserta dua penumpangnya viral karena masuk ke Jalan Tol. Diketahui pengemudi yang masih satu keluarga dengan penumpang tersebut berangkat dari Krembangan lalu masuk di Tol Dupak (KM 0 000) tanpa melewati palang pintu dan berencana menuju Jalan Margomulyo, keluar dari pintu Tol Tandes Timur I.
Pengendara becak memang sengaja melintas di jalan tol karena berpikir sepi saat lebaran. Meski begitu tindakan ini tidak dibenarkan.
BACA JUGA: Blockbuster Museum, Destinasi Libur Lebaran Superhero di Surabaya
Petugas langsung menghentikan becak tersebut di pintu keluar. Si tukang becak ditegur dan diberikan penjelasan bahwa becak dilarang lewat tol.
"Setelah itu kami lepas, karena tidak punya kewenangan menindak," pungkas Andjar. (mcr12/jpnn/genpi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News