Jatim.GenPI.co - Peringatan HUT ke-728 Kota Surabaya yang akan digelar di halaman Taman Surya, Senin (31/5) bakal menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara di Surabaya, Minggu (30/5) kemarin, mengatakan. Walaupun peringatan HUT dilakukan prokes ketat.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Temui Bonek di Surabaya, Ternyata Bahas Ini
Rangkaian kegiatan masih dapat disaksikan masyarakat secara virtual di beberapa kanal media sosial milik Pemkot Surabaya.
"Jumlah kapasitas undangan yang disarankan adalah 216 orang, dengan maksimal 225 orang. Untuk pelaksanaannya, kami mengatur jarak antarkursi undangan sekitar 1 meter," kata Febriadhitya.
Menurut dia, sebelum kegiatan berlangsung, lokasi acara dipastikan sudah melalui asesmen penilaian risiko dan mitigasi pengendalian Covid-19.
Febriadhitya menjelaskan, bahwa semua undangan, peserta, pasukan, maupun pengisi acara, wajib melaksanakan protokol kesehatan. Terutama, menggunakan masker saat gladi dan pelaksanaan resepsi.
Lanjut dia, seluruh peserta wajib menjaga jarak dan tidak membuat kerumunan.
"Bagi personel yang tidak terlibat dalam kegiatan, juga dilarang berada di dalam area resepsi selama acara berlangsung," katanya.
Sedangkan untuk jumlah personel kesatuan upacara, masing-masing kelompok juga dibatasi maksimal lima orang, dengan rincian pembawa lambang Kota Surabaya 5 personel, Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) 5 personel, Satpol PP 5 personel.
Sedangkan Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) 5 personel, Dinas Perhubungan (Dishub) 5 personel, Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) 5 personel, BPB dan Linmas 5 personel, PDAM 5 personel dan PD Pasar Surya 5 personel.
"Jadi totalnya ada sembilan kelompok kesatuan upacara yang masing-masing terdiri dari 5 personel. Ditambah dengan 1 unit korsik dari BPB dan Linmas," ujarnya.
Selain kegiatan utama, Febri menyebut, di akhir acara juga diisi dengan penyerahan beberapa sertifikat kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) 1 dan BPN 2 Surabaya.
BACA JUGA: Eri Cahyadi: Covid-19 dan Ekonomi Seperti Dua Mata Pedang
Kemudian, kegiatan diisi dengan penyerahan piagam penghargaan dari Wali Kota Surabaya kepada beberapa warga atau tokoh di Surabaya atas dedikasi, juara, maupun prestasi yang pernah dilakukan.
"Setelah kegiatan utama selesai, wali kota akan menyapa warga melalui virtual di Balai Kota Surabaya. Warga bisa mengikutinya langsung melalui beberapa media sosial milik Pemkot Surabaya, yakni instagram dan youtube," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News