Jatim.GenPI.co - Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan Bandara Notohadinegoro akan kembali melayani penerbangan komersial pada pertengahan Juni 2021.
Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan komersial karena jumlah penumpang yang sedikit.
BACA JUGA: Kang Emil dan Khofifah Semakin Dekat, Pilpres 2024 Kian Panas
"Kami harus hidupkan kembali karena cukup lama bandara beristirahat, sehingga pertengahan Juni 2021 akan mulai ada pesawat yang melayani penumpang," katanya usai melihat atraksi udara Tim Garuda Terbang dari Pusat Potensi Kedirgantaraan (Puspotdirga) TNI AU di Bandara Notohadinegoro Jember, Minggu (30/5) kemarin.
Pemkab Jember akan mendukung dan membantu okupansi penumpang bisa naik, serta maskapai bisa tertarik kembali untuk terbang di Bandara Notohadinegoro Jember.
"Sebenarnya bandara di Jember tetap beroperasi untuk melayani pesawat-pesawat pribadi karena setiap bulan pesawat pribadi banyak yang landing ke Jember," tuturnya.
Ia mengatakan Pemkab Jember berencana memperpanjang lintasan pacu (runway) Bandara Notohadinegoro Jember pada tahun 2022, sehingga dapat dipakai pesawat untuk rute Jakarta - Jember dan Jember - Denpasar.
"Dengan perpanjangan landasan, kami berharap Bandara Notohadinegoro dapat kembali beroperasi maksimal setelah mangkrak selama beberapa bulan lamanya," katanya.
BACA JUGA: Tim Garuda Terbang TNI AU Terbang di Langit Jember, Sudah Lihat?
Sementara Kepala Pusat Potensi Kerdirgantaraan TNI AU Marsekal Pertama (Marsma) TNI Fajar Adriyanto mengatakan Bandara Notohadinegoro aman dan layak menjadi lokasi take off dan landing pesawat.
"Bandara itu punya potensi untuk aktif kembali. Apalagi Jember punya potensi luar biasa, baik potensi wisatanya maupun ekonomi, sehingga diharapkan semua pihak ikut membangkitkan Bandara Notohadinegoro," ujarnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News