Inovatif, Pemkot Mojokerto Buka Pendaftaran Vaksin Online

10 Juni 2021 00:00

Jatim.GenPI.co - Pemkot Mojokerto membuka pendaftaran vaksinasi Covid-19 secara online, 24 jam sebagai upaya mengejar target vaksinasi 19.050 orang tercapai akhir Juni 2021.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam keterangannya, Rabu (9/6) kemarin mengatakan, membuka pendaftaran vaksinasi gratis secara online.

BACA JUGA: Dalam Dua Pekan Sebanyak 322 Pasien Covid-19 di Bangkalan

Vaksinasi ini bagi pelaku UMKM, pelaku transportasi umum, koperasi, relawan, dan remaja yang akan menempuh ke jenjang perguruan tinggi.

"Selama ini Pemerintah Kota Mojokerto telah melaksanakan tiga tahap vaksinasi," katanya.

Tahap pertama, vaksin diberikan kepada tenaga medis atau kesehatan sebanyak 3.499 orang dengan sasaran 2.840 orang.

Tahap kedua, vaksin diberikan kepada pelayan publik sebanyak 18.357 orang dengan sasaran 12.330 orang, serta lansia sebanyak 9.968 orang dengan sasaran 8.785 orang.

"Untuk pelaksanaan vaksinasi tahap ketiga, kami fokuskan pada masyarakat yang rentan, seperti pedagang pasar. Sedangkan di tahap keempat ini, vaksinasi akan diberikan kepada pelaku UMKM, pelaku transportasi umum, koperasi, relawan, dan remaja yang akan menempuh ke jenjang perguruan tinggi. Jika mencukupi, vaksinasi akan kami berikan juga untuk Lapas (Lembaga Permasyarakatan Kelas IIB Mojokerto)," ucapnya.

Ning Ita, menjelaskan juga, pemberian vaksinasi kepada pelaku transportasi umum tidak hanya diperuntukkan bagi warga domisili Kota Mojokerto saja.

Melainkan juga warga di luar daerah yang bekerja di Kota Mojokerto diperbolehkan menjalani vaksinasi secara gratis dari pemerintah daerah.

Sedangkan untuk remaja di atas 18 tahun, pemerintah daerah melalui dinas pendidikan telah mendata secara menyeluruh bahwa vaksinasi akan diberikan kepada pelajar kelas tiga SMA/SMK.

"Kami menargetkan, vaksinasi tahap empat ini sebanyak 19.050 orang dapat terselesaikan pada akhir Juni ini," ujarnya.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya sangat memaksimalkan dengan baik agar vaksinasi ini dapat terselenggara dengan sukses, mengingat pelaksanaan vaksinasi di Kota Mojokerto telah mencapai 70 persen.

"Untuk itu, kami kerahkan semua kemampuan, tentunya dengan sinergitas dari para kader bina keluarga lansia, relawan, kader kesehatan, agar mereka dapat memberikan motivasi, stimulus kepada masyarakat supaya mau melaksanakan vaksinasi. Karena, seyogyanya vaksinasi itu aman," ujarnya.

Wali kota perempuan pertama di Mojokerto ini melanjutkan, pemberian vaksinasi kepada masyarakat setiap harinya ditargetkan minimal sebanyak 1.180 orang dengan jumlah vaksinator atau tenaga medis sebanyak 164 orang.

Sedangkan fasilitas kesehatan yang disediakan untuk pelaksanaan vaksinasi ada di enam rumah sakit, dua klinik pemerintah (TNI/Polri) dan satu  klinik swasta.

Adapun pemberian vaksinasi secara gratis ini, masyarakat dapat mendaftarkan secara online melalui layanan gayatri.mojokertokota.go.id.

"Kami buka pendaftaran selama 24 jam penuh, baik akhir pekan maupun hari biasa. Untuk pelayanan vaksinasi, kami lakukan selama seminggu penuh. Jadi, hari Minggu petugas akan tetap melayani vaksinasi," katanya.

Proses pendaftaran sangat mudah,  masyarakat cukup mengakses laman Gayatri Mojokerto Kota melalui smartphone dan ikuti alurnya.

BACA JUGA: Surabaya dan Madura Gotong royong Tangani Covid-19

Seperti, pemilihan Faskes, isi data pribadi. Kalau sudah, buktinya disimpan untuk ditunjukkan saat pelaksanaan vaksinasi kepada petugas," ujarnya.

"Pemberian vaksinasi ini bukan berarti kita abai dengan protokol kesehatan, namun tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM