Jatim.GenPI.co - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya menggelar rapid tes antigen terhadap pegadang yang berada di sekitaran Masjid Al-Akbar Surabaya.
Para pedagang itu diminta tes di halaman Kantor Kecamatan Gayungan.
Tes dilakukan sejak pukul 08.00 WIB. Informasi yang dihimpun, sebanyak 135 pedagang mengikuti tes dari sasaran 200 orang pedagang.
BACA JUGA: Rapid Antigen Dilakukan di Pos Penyekatan Gresik, Hasilnya...
Kepala Puskemas Gayungan Harijanti Judaning mengatakan, pelaksanaan tes antigen ini sesuai instruksi langsung dari Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.
"Ini pedagang saja, perintah dari pak wali. Kan kalau Minggu itu ramai. Ini 135 orang terakhir sudah rapid test antigen," kata Harijanti kepada GenPI.co, Minggu (13/6).
Dari jumlah yang sudah di rapi tes sampai saat ini, satu pedagang dinyatakan reaktif. Selanjutnya, pedagang tersebut akan dites usap atau swab PCR.
"Hasil sementara satu (orang) saja yang reaktif, langsung kami lakukan PCR. yang lain itu (hasil tes) negatif. yang reaktif langsung diisolasi ke Asrama Haji, sambil menunggu hasilnya (PCR)," terangnya.
Sementara ini, kata dia, tes antigen ini dilakukan hanya untuk para pedagang di sekitaran area Masjid Al-Akbar.
BACA JUGA: Jember Mini Zoo, Destinasi Baru dari Bekas Kandang Sapi
Ia menilai, kawasan tersebut punya aktivitas dan interaksi padat. Namun, jika ada pembeli yang hendak ikut hal itu tetap diperbolehkan.
"(Tes rapid antigen) hanya pedagang, pembeli kalau mau ya. Tapi rata-rata pedagang semua ini tadi," katanya. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News