Pemkot Surabaya Gencar Tes Antigen Pedagang, Ternyata Karena Ini

13 Juni 2021 17:30

Jatim.GenPI.co - Tes antigen digencarkan Pemkot Surabaya. Setelah di Masjid Al Akbar, skrining juga dilakukan di Pasar Gembong Asih, Kecamatan Genteng.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto menggatakan, tes antigen itu dikhususkan bagi para pedagang.

BACA JUGA: Pedagang Masjid Al Akbar di Tes Antigen, Satu Orang Reaktif

Bagi yang hasilnya reaktif langsung diakukan karantina di Asrama Haji Sukolilo. 

"Hasil Sama ketika positif (reaktif antigen), kita karantina di Asrama haji. Terus dilakukan swab PCR," ujarnya, Minggu (13/6).

Berdasarkan pantauan di lapangan, para pedagang di Pasar Gembong Asih terlebih dahulu diminta untuk menyerahkan KTP kepada petugas. Lalu, nama mereka dipanggil oleh petugas untuk menjalani tes tersebut.

Dua jalur pintu masuk di gang ditutup untuk menghindari adanya pedagang yang kabur.

Eddy menyebutkan, tes ini bertujuan untuk deteksi dini terhadap penyebaran Covid-19. Mengingat pasar memiliki tingkat interaksi tinggi. 

Selain itu untuk mencegah agar penyebaran bisa semakin meluas.

BACA JUGA: Jelang Idul Adha Pemkot Surabaya Ingatkan Warga Kurangi Mobilitas

"Jadi kalau berdasarkan data dari Dinkes, satu orang positif yang tidak tertangani bisa menularkan pada 100 Orang. Karena dia akan berinteraksi dengan orang lain," ungkapnya. 

Ia juga mengaku, skrining ini sebagai upaya mengantisipasi munculnya varian baru dari virus Covid-19. "Di Gembong Asih disiapkan 200," katanya. (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM