Bupati Tuban Terpilih Dilantik Tanpa Dihadiri Langsung Wakilnya

Jatim.GenPI.co - Bupati dan Wakil Bupati Tuban terpilih Aditya Halindra Faridzki-Riyadi resmi dilantik Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Minggu (20/6). 

Halindra-Riyadi akan mempin Tuban lima tahun ke depan hingga 2024.

BACA JUGA: 5 Tempat Makan Menu Rajungan di Tuban, Rugi Tak Mencoba

"Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Tuban. Semoga selalu amanah dalam menjalankan tugas," ujar Khofifah. 

Hanya Bupati Halindra yang dilantik secara langsung. Sementara wakilnya, Riyadi mengikuti pelantikan secara daring. 

Riyadi harus mengikuti pelantikan dari jarak jauh karena sempat dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes usap PCR. 

"Proses yang dilakukan berseiring dengan pandemi Covid-19, meski Pak Wakil Bupati sudah terkonfirmasi negatif, tapi karena sempat positif maka untuk kebaikan bersama maka dilakukan virtual," kata Khofifah.

Mantan menteri sosial itu meminta kepada bupati dan wakil bupati yang baru dilantik tersebut untuk langsung konsentrasi di penanganan Covid-19. 

Sesuai yang telah dipesankan Presiden RI Joko Widodo, seperti percepat vaksinasi dan perketat PPKM. 

"Keduanya adalah ujung tombak berseiring dengan program '5-M' dan '3-T'," tegasnya. 

Khofifah juga berpesan agar gas dan remselalu seimbang, yaitu sedapat mungkin ekonomi digas dan penyebaran Covid-19 direm.

"Pelantikan bupati dan wakil bupati ini adalah yang terakhir dari 19 Pilkada serentak tahun 2020, tapi yang hadir bintang-bintang semua,' ungkapnya. 

Sejumlah tokoh seperti Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, politikus senior Partai Golkar Akbar Tanjung, Ketua Golkar Jatim sekaligus anggota DPR RI, Sarmuji turut hadir dalam pelantikan tersebut. 

BACA JUGA: Herbacore Kenalkan Obat Tradisional ke Masyarakat Luas

Pun dengan mantan Bupati Tuban dua periode sekaligus anggota DPR RI Haeny Relawati yang merupakan ibu kandung Bupati Aditya Halindra Faridzki.

"Apalagi Pak Bupati sudah tidak kebingungan mentor, karena sudah ada sang ibunda yang sangat berpengalaman di dunia pemerintahan," katanya. (ant)