Jatim.GenPI.co - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi masih menunggu distribusi vaksin untuk vaksinasi anak-anak 12-17 tahun.
Eri mengaku belum mendapat kiriman vaksin dari pemerintah pusat, sehingga belum bisa melaksanakan program vaksin kepada anak-anak.
BACA JUGA: Link Pendaftaran Vaksinasi untuk Warga Surabaya Usia 18 Tahun
"Belum ada tuh. Belum dikirimno (dikirimkan). Kita juga belum dapat (vaksinnya)," ungkap Eri, Kamis (1/7).
Sebelumnya, Kementrian Kesehatan (Kemenkes) melalui Surat Edaran nomor HK.02.02/I/1727/2021 agar segera diprogram vaksinasi tahap 3.
Yakni meliputi, masyarakat rentan serta umum, dan vaksinasi anak usia 12-17 tahun.
Eri mengeklaim sudah melayangkan permohanan kepada Kemenkes untuk mengirimkan jatah vaksin bagi Kota Surabaya. "Kami sudah minta," tegasnya.
"Kalau sudah dapat ya langsung digunakan langsung semuanya," imbuhnya.
Jatah vaksin yang diajukan itu sesuai dengan jumlah data terget penerima vaksinasi, termasuk anak usia 12-17 tahun.
Pun demikian, Eri menyebut bisa berubah bergantung pada kebijakan dosis yang disediakan oleh pemerintah pusat.
“(Kami minta) Sejumlah anak se-Surabaya. Seperti minta vaksin kan sebanyak-banyaknya. Tapi kan tergantung sana (Pemerintah Pusat) turunnya berapa,” ucapnya.
BACA JUGA: RSUD Gambiran Berjibaku Tangani Covid-19: Kami Sangat Lelah
Rencananya, Pemkot akan mengirim ke kelurahan untuk melaksanakan vaksinasi anak-anak. Kelurahan nanti ada Satgas yang melakukan penyuntikan vaksin.
"Tapi sambil menunggu vaksin ada dulu, kalau terlalu memberi harapan vaksin ga mudun-mudun (nggak dapat) dipikir tepe-tepe (tebar harapan)," tutup Eri. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News