Jatim.GenPI.co - Vaksinasi anak usia 12 tahun ke atas di Kota Surabaya sudah dimulai pada Minggu (11/7) kemarin di Stadion Gelora 10 November (G10N).
Pada saat vaksinasi, banyak diantara mereka yang menangis karena takut disuntik.
BACA JUGA: Gedung Parkir Dr Soetomo Jadi Ruang Isolasi Covid-19
Seperti siswi Nadia Sekar ini, ia sampai harus dibujuk orang tua dan petugas sebelum menjalani penyuntikan.
"Emoh, wedi (gak mau, takut) aku, takut," katanya, Minggu (11/7).
Ketika telah menjalani vaksinasi, sontak riuh tepuk tangan dari para petugas penyuntikan pun terdengar.
Hal serupa juga dialami oleh Salma Feriansyah Ramadani, ia terlihat enggan ketika lengan tangan kirinya hendak ditembus jarum suntik.
Petugas pun dengan sabar menenangkan Salma. Akhirnya, dia pun bisa disuntik, nakes disana juga menyambutnya dengan tepuk tangan.
"Tadi di rumah sudah siap-siap sih, memang takut sama jarum," kata Ibu Salma, Nurita Hariyanti.
BACA JUGA: Gubernur Jatim Minta Rumah Sakit Jemput Bola Isi Oksigen
Sementara itu, vaksinasi diikuti oleh siswa-siswi dari 125 sekolah yang dikoordinir langsung oleh Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya.
Vaksinasi massal bagi anak-anak di atas usia 12 itu sudah dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Tak ada penumpukan antrian, bahkan pelajar pun tampak sabar menunggu giliran penyuntikan. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News