Jatim.GenPI.co - Kota Kediri masuk zona merah di peta risiko Covid-19. Pemkot terus bergerak mengatasi penyebaran Virus Corona yang belum tampak melandai.
Para petugas di kecamatan dan kelurahan bergerak membantu mengendalikan virus tersebut.
BACA JUGA: Unik, PKK Kota Kediri Kirim Makanan untuk Isoman Gunakan Besek
Untuk mendukung para petugas di tingkat tersebut, Pemkot Kediri mengirimkan alat pelindung diri (APD).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Kediri Alfan Sugiyanto mengatakan, paket APD tersebut didistribusikan ke kecamatan untuk selanjutnya disalurkan ke kelurahan.
"Kalau sudah di kelurahan, nanti ada tim relawan PPKM yang melakukan tracer kesehatan ke warga," kata Alfan, Rabu (21/7).
Dinkes Kota Kediri menggerakkan petugas kelurahan untuk membantu tracing pasien Covid-19.
Paket APD ini, kata dia, sebagai langkah perlindungan agar tidak timbul klaster dilingkungan pemerintahan.
Isi dari paket tersebut yakni, 25 botol cairan pembersih tangan hand sanitizer, 15 boks masker bedah, satu botol vitamin, dua boks handscoon, dan 1 bendel flyer isoman.
Camat Mojoroto Kota Kediri Bambang Tri Lasmono mengaku telah mendata kebutuhan APD untuk selanjutnya diajukan ke DInkes Kota Kediri.
BACA JUGA: Urgent! Wawali Surabaya Ngotot Kemenkes Segera Lakukan ini
Kegiatan tracing dilakukan dengan pengajuan data warga isolasi mandiri kepada Dinkes Kediri. Untuk selanjutnya ditracing ke keluarga-keluarga yang kontak erat melalui wawancara.
"Harapan kami sebagai penerima paket semoga dapat mencegah penularan warga yang isolasi mandiri kepada petugas kami, yang kedua sebagai bentuk ikhtiar untuk tetap sehat agar bisa melayani masyarakat," kata Bambang. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News