Camat Gubeng Terus Beri Penjelasan ke Warga Ngagel Soal ini

24 Juli 2021 20:00

Jatim.GenPI.co - Plt Camat Gubeng, Dedik Irianto terus menjelaskan kepada warga yang menolak penggunaan gedung sekolah SDN Barata Jaya, sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19.

"Situasi darurat. Kami harus pakai gedung itu untuk isolasi," ujar Dedik, Sabtu (24/7).

BACA JUGA: Wali Kota Eri Lakukan Terobosan Lagi Tekan Penyebaran Covid-19

Ia mengatakan, pertemuan dengan ketua RW 1-6, Kelurahan Barata Jaya sudah dilaksanakan, Rabu (22/7) yang lalu.

Dalam kesempatan itu, ia mendapatkan banyak laporan perihal keengganan warga perihal wacana digunakannya gedung sekolah sebagai tempat isolasi.

"Salah satu keluhannya karena pemukiman padat," jelasnya.

Dedik juga menjelaskan mengenai Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dimana memiliki rentan jarak lebih dari 1-2, maka keamanan terjamin.

"Gedung Isoman itu sebenarnya kayak di rumah. Cuma ini terpusat," terangnya.

BACA JUGA: Daftar dan Jadwal Penutupan Jalan Kota Kediri 24 dan 25 Juli 2021

Isolasi di gedung sekolah diperuntukkan bagi warga yang terpapar Covid-19, namun dalam ketegori Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Itu yang masuk bukan orang tang sakit. Tapi OTG (orang tanpa gejala), sehat tapi positif," tegas dia. (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Camat   Gubeng   Ngagel   SDN Barata Jaya   Pasien   Covid-19   Isolasi   OTG  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM