Ketua DPD RI: Jangan Lupakan Seniman dan Budayawan

01 Agustus 2021 09:00

Jatim.GenPI.co - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengaku mendapat banyak keluhan yang masuk dari para pekerja seni dan budayawan. 

Mereka merupakan sektor yang paling terdampak saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

BACA JUGA: Pekerja Seni di Lamongan Dapat Bansos Beras dan Telur 

"Karena bukan termasuk dalam sektor esensial maupun kritikal, kegiatan seni dan budaya tidak menjadi prioritas," ujarnya, Sabtu (31/7). 

Pertunjukan seni pun dibatasi karena dianggap bisa menimbulkan kerumunan. 

Sementara, fokus bantuan pemerintah turun di sektor-sektor formal dan pelaku usaha mikro. Pekerja seni, budayawan, dan sektor informal lainnya kurang diperhatikan. 

"Selama ini kami bicara soal beratnya pandemi bagi UMKM, pariwisata, dan transportasi. Sering kali kita lupa sektor informal seperti teman-teman seniman dan budayawan ini juga sangat terdampak," kata dia. 

"Apalagi para pekerja seni ini hanya mengandalkan karyanya untuk mencari nafkah dan sekarang peluang mereka bekerja sangat terbatas," imbuhnya. 

LaNyalla meminta pemerintah mengalokasikan bantuan khusus bagi para seniman dan budayawan. Dapat pula berbentuk bantuan langsung tunai (BLT) khusus seniman seperti tahun lalu. 

Pekerja seni atau seniman mendapatkan Rp 1 juta pada 2020 dengan alokasi senilai Rp 26,5 miliar untuk melindungi 26.500 pelaku seni dan budaya. 

"Bansos dari pemerintah harus disalurkan secara merata ke seluruh warga terdampak pandemi Covid-19. Para pekerja seni dan budayawan banyak yang belum tersentuh bantuan," tegasnya. 

BACA JUGA: Positif Covid Usai Vaksin Pertama, Bisakah Menerima Dosis Kedua?

Sejumlah daerah seperti Jawa Barat sudah mengalokasikan dana sebesar Rp 50 miliar untuk bansos bagi PKL hingga seniman dan budayawan. 

Semuanya sudah berjalan dan diikuti daerah yang lain. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM