Jatim.GenPI.co - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku membutuhkan 4,2 juta dosis vaksin kedua.
"Hari ini, di Jawa Timur, yang jatuh tempo dosis kedua, kita minus 4,2 juta. Artinya, kita membutuhkan vaksin untuk dosis kedua sebanyak 4,2 juta," kata Khofifah saat melakukan kunjungan ke Kota Malang, Jumat (6/8).
BACA JUGA: Kejar Herd Immunity, Eri Cahyadi Siapkan Titik Vaksinasi
Mantan menteri sosial itu menyebut telah melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat terkait dengan kebutuhan tambahan vaksin tersebut.
Khofifah mengeklaim telah berbicara kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, dan Investasi, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri saat rapat koordinasi beberapa waktu lalu.
Ia berharap akan ada dosis vaksin lagi yang datang. Kebutuhan 4,2 juta dosis vaksin ini sudah sangat mendesak, sebab selama ini pelaksanaan vaksinasi dosis pertama untuk warga di Jatim terus berjalan.
"Memang ada kebutuhan mendesak bagi yang sudah jatuh tempo pada dosis kedua," tegasnya.
Sementara itu, Pemprov Jawa Timur terus menggenjot percepatan vaksinasi di sejumlah daerah. Di Malang Raya misalnya, pemerintah provinsi mendorong perluasan sasaran vaksin dengan menggandeng perguruan tinggi.
"Perluasan untuk dosis pertama juga harus dilakukan. Jadi, kita memang butuh banyak. Jika pekan depan, vaksin datang lebih banyak, mohon Universitas Brawijaya untuk tetap membantu percepatan vaksinasi, terutama di Malang Raya," ungkapnya.
Percepatan vaksinasi sangat penting untuk mempercepat munculnya kekebalan komunal. Dengan capaian sekitar 70 persen warga yang sudah divaksin, perlindungan dari Covid-19 semakin baik. Sebab itu Khofifah terus mendorong Malang Raya agar segera mempercepat vaksinasi.
BACA JUGA: Gogor Sejati Turut Serta dalam Sejumlah Penanganan Bencana
"Jadi, program ini kami sebut akselerasi vaksinasi. Saya ingin membantu komunikasikan dengan masyarakat, aglomerasi Malang Raya ini harus mendapatkan program akselerasi, supaya vaksinasi ini minimal 70 persen bisa kita wujudkan," katanya.
Sebagai informasi, di wilayah Jawa Timur, tercatat ada 31,8 juta sasaran vaksinasi. Dari jumlah tersebut, 7,7 juta warga telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, dan 3,3 juta sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis kedua. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News