Wali Kota Eri Memang Jempolan, Lihat Saja

08 Agustus 2021 00:00

Jatim.GenPI.co - Pemerintah Kota Surabaya bakal melakukan metode jemput bola untuk melaksanakan vaksinasi anak difabel.

Langkah ini merupakan solusi jempolan dari Wali Kota Eri Cahyadi. Penerapannya akan menyasar ke setiap Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC), untuk memudahkan penerima vaksin.

BACA JUGA: UPN Jatim Gelar Vaksinasi Massal, Siapkan 5.000 Dosis Vaksin

"Kita langsung ke sana saja. Nanti kita datang ke setiap YPAC. Kita akan bagi tim. Jadi biarkan mereka nyaman, kan pemerintah kotanya yang harus hadir," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Sabtu (7/8) kemarin.

Pemkot Surabaya saat ini setidaknya dari data yang mereka miliki ada 700 orang anak difabel yang belum mendapat jatah penyuntikan.

Sedangkan data data milik YPAC menyatakan jika 4 ribu anak masih belum tervaksin.

Nah, dari data tersebut. Eri Cahyadi memastikan bahwa koordinasi dengan pengurus YPAC akan dipertebal. Tujuannya adalah mendapatkan jumlah pasti target yang belum tervaksin.

"Data kita masih 700, sementara dari YPAC 4 ribu. Tapi kan itu belum tentu semuanya belum divaksin," jelasnya.

BACA JUGA: Instruksi Penting Wali Kota Kediri, Puskesmas Harus Lebih Cermat

Oleh karena itu, Pemkot Surabaya meminta kepada masing-masing YPAC untuk melakukan pendataan perihal jumlah anak difabel yang masih belum divaksin.

"Jadi, kita minta data ke masing-masing YPAC untuk mendata berapa banyak anak difabel yang belum divaksin," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM