5.700 Pelajar SMP Divaksin Tahap 2 Hari ini di Islamic Center

12 Agustus 2021 05:00

Jatim.GenPI.co - Pemkot Surabaya akan menggelar vaksinasi dosis dua jenis Sinovac khusus pelajar SMP di Islamic Center, Kamis (12/7).

Pesertanya yakni pelajar yang telah mendapatkan suntikan vaksin Sinovac. 

BACA JUGA: Jadwal Serbuan Vaksinasi Surabaya Terbaru, Cek Tanggalnya

"Itu untuk pelajar SMP yang sebelumnya sudah disuntik dosis pertama di G10N," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita.

Penyuntikan akan dimulai pada pukul 07.00 WIB. Jadwal vaksin pelajar SMP ini hanya digelar sehari saja.

Feny menargetkan sebanyak 5.700 pelajar mendapatkan vaksin dosis kedua Sinovac.

Pemkot sudah mengirimkan undangan kepada pelajar, sehingga bagi yang belum menerima jadwal penyuntikan diharapkan tidak datang ke lokasi.

"Iya, untuk undangan saja. Mereka sudah dihubungi oleh pemkot untuk hadir besok, jamnya juga sudah diatur biar tidak menimbukan kerumunan," tegas dia.

Sementara itu, 12 tim yang terdiri dari empat tenaga kesehatan, yakni satu orang petugas skrining, satu orang vaksinator, satu orang asisten vaksinator, dan satu orang tenaga administrasi telah disiapkan untuk menjamin kelancaran proses penyuntikan.

"Berdasarkan pengalaman kami, satu tim ini mampu menangani hingga 500 peserta vaksin," imbuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Supomo mengatakan, peserta wajib menunjukkan kartu vaksinasi dosis pertama Sinovac yang dilakukan di Gelora 10 November (G10N). 

"Syaratnya harus pelajar yang menerima vaksin Sinovac di G10N, membawa fotokopi KK atau KIA. Kalau yang sudah punya Kartu Tanda Penduduk (KTP) bisa membawa fotokopi KTP. Jangan lupa membawa alat tulis sendiri," katag Supomo.

BACA JUGA: Tampil Stunning dengan Eyelashes Sarita Beauty Meski Bermasker

Ia mengimbau kepada wali murid yang belum menerima undangan vaksinasi dosis kedua di Islamic Center Surabaya untuk tidak khawatir. Sebab, pelaksanaan vaksinasi akan terus dilakukan oleh pemkot secara bertahap.

“Yang belum nanti menyusul, vaksinasi dilakukan secara bertahap sembari menunggu ketersediaan vaksin,” ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM