Anak Yatim Piatu Covid-19, Eri: Kami Biayai Sampai Kuliah

13 Agustus 2021 16:30

Jatim.GenPI.co - Pemerintah Kota Surabaya segera melakukan pendataan pada anak-anak yang berstatus yatim, piatu dan yatim piatu karena Covid-19.

Data tersebut nanti akan digunakan oleh pemkot untuk memberikan intervensi berupa asrama.

BACA JUGA: Kabar Baik, Gresik Berubah Zona Penyebaran Covid-19

"Itu akan kami berikan asrama, kalau tidak di rumahnya tidak memenuhi," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Jumat (13/8).

Selain itu, bantuan juga diberikan dalam bentuk biaya pendidikan hingga jenjang kuliah.

"Kami biayai sampai dengan kuliah. Ini yang bisa kita lakukan," tegasnya.

Upaya ini dilakukan, kata Eri untuk mencegah kekhawatiran masa depan anak-anak yang ditinggal meninggal orang tuanya.

"Karena itu, yang terdampak kami pastikan pendidikannya. Mereka akan menjadi pemimpin hebat di kemudian hari," ujarnya.

Sejauh ini dirinya menyebut, jumlah anak yang berstatus sebagai yatim, piatu dan yatim piatu di Kota Surabaya saat berjumlah 300 orang.

BACA JUGA: Peduli Covid-19, PT PON Donasi Sembako

Koordinasi dengan jajaran legistalif akan terus digencarkan. Sehingga solusi dari permasalah ini segera rampung.

"Semuanya adalah untuk kepentingan warga Surabaya. Termasuk, untuk anak-anak yang akan menjadi tanggungjawab pemerintah kota," terang mantan Kepala Bappeko Surabaya itu. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM