Jatim.GenPI.co - Pemkab Banyuwangi mulai memindahkan warganya yang menjalani isolasi mandiri (isoman) ke tempat isolasi terpusat yang telah disediakan di setiap kecamatan.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas menginstruksikan kepada petugas kecamatan untuk secara berangsur-angsur memindahkan pasien Covid-19 ke tempat isolasi terpusat.
BACA JUGA: Kodim 0833 Kota Malang Jemput Pasien Isoman, Mau ke Mana Pak?
Ia menargetkan setiap hari tempat isolasi terpusat terisi 20 persen warga yang telah menjalani isoman.
"Saya minta satgas kecamatan untuk secara persuasif mengajak warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah agar dipindahkan ke tempat isoter," ujarnya, Rabu (18/8).
Karenanya, ia berharap Satgas Covid-19 di kecamatan untuk melakukan pendekatan persuasif.
Ipuk menilai, pemindahan tersebut penting untuk mengantisipasi kondisi pasien Covid-19 isoman kian lebih berat.
Dengan berada di isolasi terpusat, penanganan dan pengawasan oleh tenaga kesehatan (nakes) bisa dilakukan secara berkala.
Pemkab Banyuwangi, kata Ipuk, telah menyediakan 23 fasilitas isolasi terpusat yang tersebar di berbagai kecamatan. Kemudian juga ada di Balai Diklat ASN.
Selain memudahkan pengawasan, pemindahan ke tempat isolasi terpusat dapat menekan potensi penularan.
BACA JUGA: 3 Museum di Surabaya ini Ajak Mengenal Lebih Dekat Sosok Pahlawan
Ipuk mengaku telah meminta Satgas Covid-19 di tingkat desa maupun kecamatan untuk meningkatkan fasilitas isolasi terpusat.
"Kesiapannya terus kami tingkatkan, termasuk soal vitamin, obat, tempat tidur, oxymeter, makanan sehari-hari, kami cek terus," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News