Jawa Timur Tempati Nomor 1 Desa Mandiri Skala Nasional

21 Agustus 2021 11:00

Jatim.GenPI.co - Pedesaan di Jawa Timur disebut menunjukkan perkembangan progres pesat. Sejumlah wilayah desa berstatus tertinggal dan sangat tertinggal sudah tak ditemukan lagi.

Berdasarkan data Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2021 Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi, berada diangka tertinggi seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Kesembuhan Covid-19 Lamongan Tinggi, Bupati: Tetap Waspada

Hal itu termaktub di SK Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Nomor 398.4.1/2021, tentang Perubahan Keempat Atas Keputusan Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Nomor 30/2016 Tentang Status Kemajuan dan Kemandirian Desa yang dirilis tanggal 19 Agustus 2021.

BACA JUGA:  Anggotanya Berkelahi karena Nasi Kotak, Kasatpol PP: Memalukan!

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebut, pembangunan di wilayah pedesaan terus meningkat.

Tiga ketegori dasar pengukur IDM yang menjadi acuan yakni Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indeks Ketahan Ekonomi (IKE) dan Indeks Ketahan Lingkungan (IKL), menunjukkan pertumbuhan ke arah positif.

BACA JUGA:  KASAL Resmikan RS Darurat Karang Pucung, Kapasitas 800 Orang

Di tri wulan II/2021 pembangunan desa berjalan beriringan dengan penurunan angka kemiskinan di Jawa Timur.

"Alhamdulillah, berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2021 yang di rilis Kemendes/PDTT saat ini di Jawa Timur sudah tidak ada lagi desa tertinggal apalagi desa sangat tertinggal. Yang harus kita syukuri saat ini ada 697 desa mandiri di jawa Timur, yang merupakan jumlah terbanyak secara nasional," kata Gubernur Khofifah melalui keterangan tertulis, Jumat (20/8) kemarin.

BACA JUGA:  Kesembuhan Covid-19 Lamongan Tinggi, Bupati: Tetap Waspada

Kemudian dalam pemutakhiran data IDM tahun 2021, tercatat 3.269 desa di Indonesia dinyatakan sebagai desa mandiri. Dari jumlah tersebut, sebanyak 697 desa atau 21,32 persen berada di Jatim.

Pencapaian ini merupakan yang tertinggi di Indonesia. Selanjutnya, disusul oleh Jawa Barat di peringkat kedua dengan total 586 desa mandiri dan di peringkat ketiga Provinsi Jawa Tengah dengan total 199 desa mandiri.

BACA JUGA: KASAL Resmikan RS Darurat Karang Pucung, Kapasitas 800 Orang

Sementara itu, kontribusi terbesar angka penurunan kemiskinan di Jatim berada di wilayah pedesaan dengan total penurunan sebanyak 33.246 orang.

"Tahun lalu masih terdapat 3 desa tertinggal dan satu desa sangat tertinggal. Tahun ini sudah tidak ada lagi. Hal ini setelah ditetapkannya dua desa di Jatim, yakni Renokenongo dan Kedungbendo di Kabupaten Sidoarjo sebagai desa yang tidak memenuhi kriteria pembentukan desa sesuai UU Nomor 6 tahun tahun 2014 tentang desa," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM