Jatim.GenPI.co - Pemkab Pamekasan, menyediakan tiga lokasi sebagai tempat isolasi terpusat (isoter) bagi pasien positif Covid-19.
Sekda Pemkab Pamekasan Totok Hartanto menyebut tiga lokasi itu di hotel, "home stay", dan gedung Islamic Center.
BACA JUGA: UNESA Berduka, Salah Satu Guru Besar Terbaik Tutup Usia
"Dua di antara tiga tempat isolasi terpusat ini khusus untuk para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang kampung, yakni Gedung Islamic Center dan Home Stay Asri, Pamekasan," kata dia, Sabtu (21/8).
Tempat isolasi bagi masyarakat umum di Hotel Garuda yang terletak di Jalan Mesigit, Pamekasan.
"Khusus untuk masyarakat umum ini baru satu lokasi dan akan ditambah lagi, jika memang masih dibutuhkan," katanya.
Adanya isoter bagi pasien Covid-19 di Pamekasan, berdasarkan instruksi Bupati Baddrut Tamam yang meminta program isoman ditiadakan.
Alasannya, kata Bupati, petugas medis lebih mudah mengontrol kesehatan pasien, juga dalam rangka mencegah penularan virus kepada anggota keluarga dan tetangga dekat pasien.
"Jadi, pertimbangannya adalah dampak ikutan, karena sebagaimana kita ketahui virus ini mudah menyebar. Jika pasien melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing, maka kasihan keluarga, dan anak-anaknya," kata Bupati Baddrut Tamam.
BACA JUGA: Pemain Persebaya Rasakan Efek Setelah Divaksin, Aji Istirahatkan
Selain lebih mudah memantau, isoter juga lebih mudah memenuhi kebutuhan sehari-hari pasien.
"Kalau isolasi mandiri harus diantar ke rumahnya masing-masing, tapi dengan isolasi terpusat, maka cukup ke satu lokasi tertentu," kata dia. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News