Jembatan Joyoboyo Surabaya Minta Uji Coba Lagi

21 Maret 2021 14:00

Jatim.GenPI.co - Jembatan Joyoboyo yang berada di Terminal Joyoboyo, Surabaya diminta melakukan uji coba lagi.Permintaan itu dari komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Surabaya.

Anggota Komisi C DPRD Surabaya William Wirakusuma mengatakan Jembatan Joyoboyo itu sudah diuji oleh tim dari ITS, namun pihaknya masih kurang.

BACA JUGA: Ketua Golkar Jatim Singgung Pertengkaran, Pesannya Penting!

"Seharusnya diuji dengan truk misalnya truk bertonase 100-200 ton, baru itu namanya the riil tes," katanya.

Menurutnya tes yang dilakukan di sana bukan hanya sudah layak difungsikan saja. Jembatan Joyoboyo harus dites juga menggunakan kendaraan besar, seperti truk berkekuatan tonase sesuai kekuatan jembatan.

"Pastinya Jembatan Joyoboyo sudah tertera berapa kekuatannya, namun tetap harus diuji coba kekuatannya," ujarnya.

Jembatan Joyoboyo sendiri sebenarnya sudah bisa difungsikan per 27 Desember 2020 yang lalu, tapi hingga saat ini belum bisa digunakan.

William mengatakan pihaknya belum tahu alasan Pemkot Surabaya yang belum juga memfungsikan jembatan itu.

Mengenai info belum dibuka Jembatan Joyoboyo karena Pemkot Surabaya belum membayar sisa biaya ke kontraktor sebesar Rp 4,5 miliar, William mengatakan tidak tahu.

Lanjutnya, kemungkinan saja belum dibukanya Jembatan Joyoboyo karena beberapa kali ada penerapan PPKM sehingga Pemkot Surabaya masih enggan membuka.

Maka dari itu William kembali menyarankan supaya sebelum Jembatan Joyoboyo dibuka harus yakin terlebih dahulu kekuatan tonase jembatan itu.

"Jangan sampai baru dibuka nanti ada insiden yang tidak kita inginkan, jadi sebaiknya kembali dites dahulu Jembatan Joyoboyo sebelum digunakan masyarakat," katanya.

Disisi lain, Kepada DPUBMP Surabaya Erna Purnawati sebelumnya menjelaskan pembanguna fisik Jembatan Joyoboyo sudah 100 persen selesai.

BACA JUGA: MUI Dukung NasDem, Syaikhona Kholil Layak Pahlawan Nasional

Akan tetapi pihaknya sedang menunggu kelengkapan administrasi.

"Karena itu salah satu persyaratan harus diperiksa inspektorat dahulu. Untuk kekuatan bebannya oleh pakar dari ITS," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM