Jatim.GenPI.co - Relawan Surabaya Memanggil bisa bekerja dengan tenang. Seluruh relawan Surabaya Memanggil telah didaftarkan dalam BPJS Ketenagakerjaan.
Yayasan Samara Satu Tawa yang membayarkan premi jaminan keselamatan kerja.
BACA JUGA: Relawan Surabaya Kini Terlindung Maksimal
Tenaga relawan yang langsung bertugas dilapangan, seperti sopir ambulans, petugas di TPU Keputih, dan petugas berhadapan langsung dengan pasien mendapat prioritas.
Koordinator Relawan Surabaya Memanggil, Aryo Seno Bagaskoro mengaku terhormat mendapatkan bantuan BPJS Ketengakerjaan tersebut.
"Tentu ini juga menambah semangat teman-teman dalam bekerja," ujarnya, Sabtu (21/8).
Meskipun baru 500 tenaga relawan Surabaya Memanggil yang terdaftar BPJS Ketenagakerjaan.
Seno menyebut bahwa turunnya BPJS ini bisa menjadi angin segar bagi para tenaga relawan. "Dengan bantuan ini, kami bisa semakin tenang dalam bertugas," katanya.
Hendra selaku Ketua Pengurus Yayasan Samara Satu Tawa mengatakan, bantuan ini bentuk penghargaan atas kinerja relawan Surabaya Memanggil.
"Kami tidak bisa membalas jasa mereka, tapi kami mensupport apa yang mereka butuhkan," kata Hendra.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Karimunjawa, Indra Iswanto mengatakan, keberadaan BPJS Ketenagakerjaan jadi hal penting yang harus diberikan kepada relawan.
Kalau para relawan ini mengalami kecelakaan kerja, maka biaya rumah sakitnya bisa ditanggung dengan tanpa batas sesuai dengan kebutuhan medis.
BACA JUGA: Surabaya Tertimbun Limbah Masker, Jumlahnya Bikin Syok
Kemudian kalau mereka meninggal karena sakit, akan mendapatkan santunan sebesar Rp 42 juta. Lalu kalau yang meninggal karena kecelakaan kerja, maka mereka bisa mendapatkan 42 kali gaji atau setara dengan Rp 80 juta.
"Tapi kita berharap semua relawan ini sehat dan para relawan bisa lebih tenang dalam menjalankan tugasnya," tegasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News