Jatim.GenPI.co - Bed Occupancy Rate (BOR) Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan sempat mengalami kenaikan mendekati 100 persen saat lonjakan pasien Covid-19.
Saat ini kondisi tersebut sudah mulai berangsur turun. Kabar ini ditanggapi rasa syukur oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.
BACA JUGA: Intip Cara DKRTH Surabaya Olah Limbah Masker, Mudah Diaplikasikan
"Kunjungan ini mendadak karena kami kesini ingin melihat secara langsung Rumah Sakit non RSUD, bagaimana situasinya terhadap Covid," kata Emil melalui keterangan tertulis, Sabtu (21/8) kemarin.
"Kami juga bersyukur kasus Covid-19 di Lamongan sudah turun, sehingga BOR yang sempat diatas 100 persen sekarang sudah bisa sampai 30 persen," jelasnya.
Sementara itu, Dirut RS Muhammadiyah Lamongan, Umi Aliyah mengucapkan terima kasih atas kunjungan mantan Bupati Trenggalek itu.
Kunjungannya tersebut, menurut Umi merupakan bentuk suport kepada pihak yang menangani sebaran wabah Covid-19.
"Berdasarkan SK Gubernur kami menjadi RS Rujukan penanganan Covid-19," terangnya.
BACA JUGA: Dengar Curhat Wali Murid, Disdik Sampang Ambil Langkah Berani
Ia menjamin jika pihaknya akan melakukan pelayanam secara maksimal kepada setiap pasien Covid-19 yang masuk menjalani perawatan di rumah sakit pimpinannya.
"Kami juga menyadari RS Muhammadiyah Lamongan memang harus terus menjunjung PKU (Penolong Kesejahteraan Umum) sehingga apapun resikonya kita akan memberikan pertolongan tentunya dengan tetap memperhatikan safety nakes kita," tegasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News