Senator Jatim Sindir BPOM, Vaksin Nusantara Karya Anak Bangsa

Jatim.GenPI.co - Kabar mengenai vaksin Nusantara yang diminati pemerintah Turki mendapat sambutan positif dari Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Senator asal Jawa Timur itu berharap pemerintah dan masyarakat memberikan dukungan agar kabar tersebut benar-benar bisa terealisasi.

"Ini kabar yang sangat baik untuk kita. Dukungan harus diberikan," ujarnya dalam keterangan resminya, Kamis (26/8).

BACA JUGA:  Masyarakat Kediri Silahkan Pilih Vaksin Moderna, Bebas untuk Umum

Menurutnya, vaksin Nusantara ini harus segera diproduksi secara massal jika memang ada permintaan dari Turki.

"Indonesia harus segera bersiap dengan rencana ekspor Vaksin Nusantara ke Turki sebanyak 5,2 juta dosis. Vaksin ini harus segera diproduksi massal untuk memenuhi permintaan Turki," imbuhnya.

BACA JUGA:  Perdana, Vaksin Moderna untuk Umum di Surabaya

LaNyalla juga mendapat informasi bahwa organisasi kesehatan dunia (WHO) telah mengakui vaksin Nusantara ini.

"Tetapi penggunaan vaksin ini masih menunggu izin resmi Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM)," katanya.

BACA JUGA:  Heboh! Guru Besar Unair Sebut Negara Eropa Pesan Vaksin Nusantara

Bila melihat dukungan dari luar negeri atas vaksin Nusantara ini, harusnya pemerintah juga turut mendorong agar bisa secepatnya mendapat izin edar.

"Jangan sampai masalah ini menjadi kontroversi dan minim dukungan terhadap hasil karya anak bangsa," katanya.

"Lewat vaksin ini kita dapat menyelamatkan jutaan jiwa manusia dari potensi terpapar virus dan penyakit," imbuhnya.

Sebelumnyam dalam kanal YouTube Siti Fadilah Supari, bertema Siti Fadilah & Nidom: Vaksin Nusantara, Harapan Yang Tertunda, Guru Besar Ilmu Biokimia dan Biologi Molekular Unair, Prof drh Chairul Anwar Nidom, mengungkapkan jika Turki sudah memesan Vaksin Nusantara sebanyak 5,2 juta dosis.

(*)