Khofifah Prioritaskan PTM Kelas 12 Dahulu, Lainnya Boleh, Tapi...

31 Agustus 2021 10:00

Jatim.GenPI.co - Pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang SMA/SMK sudah dimulai di sejumlah daerah di Jawa Timur, per Senin (30/8).

Pemprov mengizinan PTM terbatas bagi kabupaten/kota yang berada di level 1, 2 dan 3.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebut memprioritaskan PTM untuk siswa-siswi kelas 12.

BACA JUGA:  Catat, ini Jadwal PTM di Surabaya

"Pemprov memprioritaskan SMK-SMA kelas 12 untuk PTM ini," kata Khofifah tertulis, Senin (30/8).

Kendati demikian siswa kelas 10 dan 11 juga bisa melaksanakan PTM. Hanya saja, ia menyarankan agar dilakukan secara bertahap.

BACA JUGA:  Simak, ini Syarat PTM Dimulai dari Khofifah

Selama ini, Khofifah mengaku khawatir jika para pelajar, khususnya siswa SMK, jika terus menerus belajar secara daring.

Sekolah jarak jauh akan berpengaruh kepada skilnya masing-masing siswa.

BACA JUGA:  Menohok! Legislator Sindir Kepala Sekolah, Jangan Asal Gelar PTM

Siswa SMK butuh pelaksanaan pembelajaran tatap muka untuk pemberian materi praktik.

"Jika mereka hanya mengandalkan pembelajaran daring dan tidak praktik langsung, skillnya jadi tidak terasah dan mereka bisa kehilangan kepercayaan diri," kata dia.

Saat ini, mantan menteri sosial itu menyebut tengah mencari solusi terbaik agar para pelajar bisa mendapatkan haknya atas pendidikan.

"Yang penting tetap menaati peraturan dari pemerintah. Untuk teknisnya, bisa diputuskan masing-masing daerah. Apakah akan bergantian harinya untuk setiap kelas, atau dibuat shift per hari," kata dia.

"Yang penting hal-hal dasar seperti pengadaan tempat cuci tangan , bermasker dan social distancing harus dilakukan," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM