Jatim.GenPI.co - Bioskop di Kota Surabaya mendapatkan angin segar setelah pemerintah pusat memberikan lampu hijau soal izin operasional.
Menanggapi hal tersebut, Yoyok Santoso selaku Area Manager XXI Kota Surabaya mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan sejumlah langkah agar operasional bioskop bisa berjalan maksimal.
Salah satunya yakni terkait dengan penerapan aplikasi PeduliLindungi, sebagai salah satu syarat wajib yang harus diterapkan.
"Kemarin sudah dapat info bahwasannya sudah boleh operasional tapi harus ada terhubung sama aplikasi PeduliLindungi," kata Yoyok di gedung XXI, Mall Grand City Surabaya.
Melalui aplikasi itu, nantinya pengunjung akan melakukan skrining QR code di pintu masuk bioskop.
Ketika cek list berwarna hijau atau sudah dinyatakan telah mendapatkan 2 kali tahapan vaksin, maka yang bersangkutan diizinkan masuk.
"Kami sudah siap peralatan (scan WR code PeduliLindungi)," terangnya.
Satgas Covid-19 Kota Surabaya, kata dia, juga telah melaksanakan tahap asesmen guna menindaklanjuti kesiapan dari para pengelola gedung bisokop.
Jika izin turun, maka pihaknya akam sesegera mungkin membuka kembali tempat-tempat pemutaran film.
"Begitu dapat izin dari pemerintah daerah setempat kita opening. Untuk kru saat ini belum maksimal tapi sudah kami siapkan," terangnya.
Hanya saja, soal pengunjung tetap akan dibatasi 50 persen sesuai regulasi yang berlaku dari pemerintah.
"Setiap teater pastinya akan melihat kapasitas (jumlah kapasitas maksimal)," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News