PTM di Surabaya Berjalan Daring Lagi, ini Alasannya

01 Oktober 2021 07:30

Jatim.GenPI.co - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Surabaya untuk jenjang SMP akan kembali berjalan secara daring.

Plt Kabid Sekolah Menengah (Sekmen) Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Tri Aji Nugroho menyebut, hal ini bukan dikarenakan adanya pelajar yang terpapar Covid-19 atau kemunculan klaster sekolah.

Sebab pihaknya akan melangsungkan program Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:  Sekolah Belum Buka, Siswa di Surabaya Positif Covid-19, Kok Bisa?

"ANBK ini akan diikuti oleh kelas 8 dan akan digelar pada 4-7 Oktober 2021,” kata , Kamis (30/9).

Pengalihan pola pembelajaran siswa secara tatap muka ke virtual akan diterapkan sementara waktu.

BACA JUGA:  Takut Setengah Mati, Pria di Surabaya Menutup Mata Saat Divaksin

Setelah ANBK rampung, maka pola pembelajaran tatap muka akan kembali terlaksana seperti semula.

"Mulai hari ini dialihkan ke daring, dan mungkin pada hari Senin (11/10/2021), PTM-nya bisa dimulai kembali, karena ANBK-nya sudah selesai" terangnya.

BACA JUGA:  Waspada Varian Mu, Vaksin Dikebut

Sementara itu, ANBK kata Aji ini mirip seperti ujian nasional (UN), pengawas dan bagian administrasi juga tengah dipersiapkan. Pun demikian dengan sarana dan prasarananya.

"Mereka akan mengerjakan soal langsung di komputer untuk mengukur kompetensi dan numerasi siswa," imbuhnya.

Selama proses ANBK Dispendik juga akan berkoordonasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk jadwal swab. Sedang assesmen lokasi dipastikan sudah dikerjakan oleh Satgas Covid-19 Kota Surabaya.

Pelaksanaan ANBK akan dibagi ke dalam beberapa sesi, dan setiap sesi di dalam kelas hanya 15 siswa. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM