Jatim.GenPI.co - Kota Kediri masuk menjadi salah satu nominator TOP 30 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jawa Timur 2021.
Program English Massive (Emas) menjadi salah satu program yang membuat Kota Kediri masuk nominator TOP 30 Kovablik tersebut.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menjelaskan program Emas dibuat karena masih terbatasnya akses belajar bahasa asing.
Padahal bahasa asing menjadi alat komunikasi yang efektif untuk bersaing secara global di era industri 4.0 dan pentingnya peningkatan Sumber Daya Manusia.
"Kelas-kelas Emas diselenggarakan di fasilitas umum maupun rumah warga. Peran dan keterlibatan masyarakat adalah menjadi penanggung jawab spot. Materi yang diberikan berfokus pada speaking skill dengan metode yang fun didampingi oleh Tutor terpilih yang telah dibina secara khusus dan intensif," kata Abdullah Abu Bakar, Kamis (7/10)
Pihaknya menambahkan Dinas Pendidikan Kota Kediri menjadi leading sector dalam program ini dan telah membentuk tim untuk merancang konsep pembelajaran hingga menyeleksi tutor-tutor.
Program Emas juga terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa batasan usia, latar belakang sosial, serta tanpa batasan waktu dan tempat.
Saat ini program itu masuk sesi presentasi dan wawancara pada tanggal 5-13 Oktober 2021, dan sudah berjalan di Kota Kediri selama enam tahun.
Emas, kata dia memiliki keunikan, karena bersikap proaktif dengan mendekatkan layanan kepada warga. Program ini menawarkan banyak kemudahan, dibanding program serupa yang sudah pernah ada di daerah lain.
Dimana peminat datang ke lokasi layanan yang ditentukan dan pengajar tidak selalu tersedia karena bekerja secara sukarela.
Di era dimana informasi dapat diakses dengan mudah sekarang ini, Emas juga memaksimalkan platform sosial media sebagai sarana pembelajaran sehingga kelas tetap berjalan di masa pandemi. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News