Jatim.GenPI.co - Jumlah penumpang bus di Terminal Purabaya, Bungurasih, Sidoarjo dan Terminal Oso Wilangun (TOW) masih belum menunjukkan adanya kenaikan penumpang.
Kepala Unit Terminal Purabaya, Imam Hidayat mengatakan, jumlah penumpang masih berada dikisaran 4.000-an orang.
"Hingga kini masih belum ada kenaikan. Karena masih jauh di bawah hari-hari sebelum Pandemi Covid-19," kata Imam, Minggu (24/10).
Jumlah itu sangat jauh jika dibandingkan saat sebelum masa pandemi, yang mencatatkan 28 ribu orang per harinya baik untuk keberangkatan maupun kedatangan.
Imam menyebut faktor belum meningkatkannya jumlah penumpang dipengaruhi oleh penerapan PPKM Level 2 dan 3 di wilayah Jawa-Bali.
Berdasarkan Inmendagri 53/2021, untuk Jawa Timur, terdapat 5 wilayah berlevel 1, yaitu Kota Surabaya, Kota Kediri, Kota Pasuruan, Kota Blitar dan Kota Mojokerto.
Kemudian di Jawa Tengah terdapat 2 wilayah yang sudah berlevel 1, yaitu Kota Tegal dan Kota Semarang. Sedangkan Jawa Barat 2 lokasi, yakni Kabupaten Pangandaran dan Kota Banjar.
"Masih ada yang level PPKM-nya masih belum turun di tiap daerah. Juga adanya pembatasan jam malam yang masih belum selesai," terangnya.
Terminal Purabaya sudah terhubungan dengan QR code PeduliLindungi.Imam menungkapkan jumlah penumpang juga masih diterapkan di dalam bus.
"Sebenernya ada pembatasan tapi penumpangnya hanya sedikit," jelasnya.
Kepala UPT Terminal Oso Wilangun (TOW), Joko Budi Legowo menyebut, penurunan penumpang sebanyak 80 persen. Kemudian untuk operasional bus hanya 25 persen.
"Sepi padahal sudah dilonggarkan penumpangnya. Ya penumpangnya mungkin enggan bepergian ke luar kota apabila tidak ada keperluan yang penting," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News