Jatim.GenPI.co - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang melakukan pemetaan wilayah yang memiliki potensi bencana hidrometeorologi.
Plt Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan, pemetaan dilakukan terkait wilayah yang memiliki potensi bencana, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.
"Pemetaan sudah kami lakukan, ini berkaitan dengan peta rawan bencana seperti banjir, atau tanah longsor," kata dia.
Sadono menjelaskan potensi bencana yang disebabkan faktor cuaca tersebut hampir ada di seluruh wilayah Kabupaten Malang.
Ada sejumlah wilayah yang menjadi perhatian khusus, karena memiliki potensi bencana yang cukup tinggi.
"Yang menjadi perhatian khusus, itu ada di wilayah barat, timur, dan selatan. Ada potensi bencana yang tinggi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan gerakan tanah," katanya.
Saat ini, BPBD Kabupaten Malang tengah melakukan pemantauan kondisi dan koordinasi dengan sejumlah wilayah terkait dengan antisipasi dan penanganan bencana.
"Sudah ada peringatan dini dari BNPB terkait potensi La Nina, dengan puncaknya diperkirakan pada Januari-Februari mendatang," ujarnya.
BPBD Kabupaten Malang memiliki personel kurang lebuh 50 orang yang tersebar di berbagai wilayah. Namun, jumlah tersebut belum termasuk adanya instrumen lain, seperti para relawan, termasuk TNI dan Polri. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News