Bangga! 70 Kafilah Ikut MTQ ke-29 Jatim, Mewakili Sidoarjo

Jatim.GenPI.co - Sebanyak 70 kafilah asal Sidoarjo berangkat mengikuti MTQ ke-29 Jawa Timur yang digelar di Kabupaten Pamekasan.

Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali mengatakan, terdapat 52 peserta yang akan mengikuti 44 cabang dalam MTQ ke-29 Jatim tahun ini.

"Selebihnya ofisial, pendamping, pembina, dan sopir," katanya.

BACA JUGA:  Membandel, Satpol PP Surabaya Beri Peringatan Keras kepada 2 RHU

Gus Muhdlor, sapaannya berharap, Kabupaten Sidoarjo kembali keluar sebagai juara umum.

Harapan itu berkaca pada acara MTQ, dimana Sidoarjo sempat menempati posisi kedua di beberapa kali penyelenggaraan MTQ Jatim.

BACA JUGA:  Hias Jalan Tunjungan dengan Mural, ini Alasan Pemkot Surabaya

"Ini waktunya Sidoarjo untuk mengambil lagi dominasi pada MTQ kali ini di Pamekasan," katanya.

"Sidoarjo harus menjadi juara, siap nopo mboten," ucapnya.

BACA JUGA:  PT KAI Ubah Lama Masa Berlaku Tes PCR, ini Aturan Barunya

Gus Muhdlor mengatakan sejarah mencatat Kabupaten Sidoarjo pernah menjadi pusat peradaban Islam sekitar 1700-an. Keberadaan Pondok Pesantren Siwalanpanji Kecamatan Buduran menjadi buktinya.

Banyak kiai Jawa Timur berasal dari salah satu pondok pesantren tertua di Jatim tersebut, seperti Kiai Kholil, Kiai Asad, Kiai Abdul Karim, dan Kiai Hasyim Asyari.

"Jadi mulai 1700-an kultur Sidoarjo adalah kultur pesantren dan memang kultur agama Islam," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Muhdlor berharap, para kafilah dapat menunjukkan prestasinya dengan sebaik-baiknya. (ant)