Cegah Insiden Perahu Terbalik Lagi, Khofifah Minta Ada Regulasi

05 November 2021 22:00

Jatim.GenPI.co - Insiden perahu terbalik di Bengawan Solo, di Kabupaten Tuban membuat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bereaksi.

Ia meminta ada regulasi tentang angkutan sungai danau dan penyeberangan mendapat perhatian serius demi keselamatan warga atau penumpang transportasi.

"Intinya, regulasi yang sudah ada itu harus dirapikan bersama," ujarnya usai meninjau lokasi insiden perahu terbalik di Bengawan Solo di Kabupaten Tuban, Jumat (5/11)

BACA JUGA:  Wali Kota Surabaya Keluarkan SE Penting, Minta Warga Waspada

"Sesungguhnya kejadian itu juga menjadi referensi terkait dengan regulasi angkutan sungai danau dan penyeberangan," ucap Khofifah.

Khofifah meminta pihak terkait, seperti bupati/wali kota, beserta dinas perhubungan segera merapikan regulasi.

BACA JUGA:  Sungai Kali Lamong Meluap, 5 Desa di Gresik Terendam Banjir

"Koordinasikan dengan dishub, bagaimana memastikan, karena untuk sertifikasi nakhoda dan kelaikan dari armada adalah kewenangan pusat, sementara trayek antarkabupaten/kota oleh provinsi, dan trayek intern oleh daerah setempat," ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut dilakukan sebagai upaya memberikan rasa aman serta nyaman bagi pengguna layanan transportasi penyeberangan sungai dan danau.

BACA JUGA:  Dampak Banjir Bandang, Ratusan Warga Kota Malang Mengungsi

"Mengingat transportasi sungai di Jatim sifatnya penyeberangan jarak pendek dan tidak komersial, semua regulasi harus dijamin gratis dan cepat," imbuhnya.

Gubernur Khofifah menjelaskan, bahwa Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 61 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Angkutan Sungai dan Danau telah menjelaskan berbagai aturan terkait dengan penyelenggaraan angkutan penyeberangan sungai dan danau, termasuk standar pelayanan minimal.

Ia menekankan bahwa di Jawa Timur banyak layanan angkutan sungai atau danau yang perlu mendapat perhatian dari pihak pemerintah.

Sebab, lanjut Khofifah, tidak sedikit masyarakat yang menggunakan akses tersebut sebagai alternatif pilihan untuk mempercepat perjalanan menuju daerah tujuan, sementara standar keamanannya belum maksimal. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM