GenPI.co Jatim - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) memimpin langsung pembongkaran bangunan bekas Balai Desa Suko, Sidoarjo, di pertigaan Pasar Suko.
Bangunan tersebut dibongkar untuk memperlancar lalu lintas di sekitar lokasi yang sering menjadi titik simpul kemacetan.
"Pertigaan Suko ini adalah salah satu pertigaan yang selalu crowded, yang macet setiap pagi sore atau malam. Untuk mengurainya dibutuhkan perlebaran di titik jalan yang masuk ke arah Desa Sepande,” ujarnya di sela pembongkaran bangunan, Jumat (12/11).
Gus Muhdlor mengatakan, pelebaran jalan seperti itu untuk kepentingan umum yang lebih besar, karena pemindahan pedagang pasar yang terdampak dengan berat hati harus dilakukan.
Tercatat ada 65 pedagang yang menempati bekas kantor Balai Desa Suko yang pindah tahun 1997 lalu.
Para pedagang nantinya akan dipindahkan ke beberapa pasar sayur yang sudah siap.
Pemkab Sidoarjo tahun depan akan membuat pasar Suko yang lebih representatif.
Pasar tersebut nantinya akan dikelola pemerintah Desa Suko melalui BUMDes. Diharapkan berdirinya pasar yang lebih baik tersebut nantinya menjadi pasar percontohan BUMDes di Kabupaten Sidoarjo.
"Pemindahan ini hanya sementara karena kita mempunyai tujuan yang lebih baik kedepan bersama perangkat desa untuk membangun pasar yang lebih representatif, pasar percontohan BUMDes yang bukan hanya di Sidoarjo tetapi di Jawa Timur dan Indonesia," ujar Gus Muhdlor. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News