GenPI.co Jatim - Pemkab Malang membentuk satgas bencana, sebagai persiapan menghadapi puncak musim hujan.
Dibentuknya satgas bencana ini dikarenakan wilayah di Bumi Kanjuruhan punya riwayat dan risiko bencana yang cukup tinggi.
Nah, satgas ini nantinya bakal berada di bawah komando Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dimana di dalamnya terdiri dari perwakilan 33 kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.
”Jika ada bencana alam, pemerintah kecamatan sudah paham harus berbuat apa. Bagaimana cara mengatasinya? Semuanya sudah ada dalam SOP satgas tersebut,” ucap Bupati Malang Sanusi pada, GenPI.co Jatim Minggu (14/11).
Dalam pantauannya, ada beberapa daerah yang sangat rawan bencana tanah longsor dan bajir ketika musim hujan melanda.
Di antaranya Kecamatan Pujon, Ngantang, Kesembon, dan Jabung yang rawan banjir.
Serta beberapa daerah di Malang Selatan seperti Sumbermanjing Wetan, Gedangan, dan Kalipare yang rawan terjadi banjir dan tanah longsor.
Bahkan, ada beberapa daerah di Kabupaten Malang yang memiliki catatan lengkap jika terjadi bencana baik banjir tanah longsor, maupun angin kencang.
“Untuk sementara ini masih aman, asal tidak ada curah hujan yang melampaui batas. Jika hujannya melampaui batas, rawan longsor. Ini yang akan kita antisipasi bersama,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News