OMG! Puluhan Rumah di Tulungagung Gelap Gulita, ini Sebabnya

28 November 2021 05:00

GenPI.co Jatim - Puluhan rumah, yakni sebanyak 60 rumah di lima desa di Tulungagung, masih gelap gulita hingga saat ini.

Rumah warga tersebut belum teraliri listrik, karena lokasinya yang terpencil dan sulit dijangkau jaringan PLN.

"Data kami ada sekitar 60 rumah. Lokasinya sangat jauh dan terpencil sehingga tidak terjangkau PLN," kata Manager ULP PLN Tulungagung, Timbar Imam Priyadi, Sabtu (27/11) kemarin.

BACA JUGA:  Waspada Lonjakan Covid Saat Nataru 2021, Kota Malang Diperketat

Lokasi yang jauh dan terpencil tidak mau jadi alasan PLN, yakni dengan bekerja sama Pemkab Tulungagung melalui program Listrik Desa.

Seperti diresmikan Wabup Tulungagung Gatot Sunu pada Jumat (26/11) saat peresmian program pengadaan "Listrik Desa" di Desa Tugu, Kecamatan Sendang.

BACA JUGA:  Serangan Jantung di Kabupaten Malang Tinggi, Angkanya Bikin Syok

Namun program pengadaan "Listrik Desa" itu belum cukup, sebab masih ada beberapa desa yang sebagian warganya belum bisa mengakses listrik PLN.

Adapun daerah-daerah itu antara lain, Desa Sidomulyo dan Kradinan Kecamatan Pagerwojo, Desa Kedoyo, Geger, dan Nglutung di Kecamatan Sendang.

BACA JUGA:  Unisma Ikut HPN 2021, Rektor Dukung Penuh

Nah, mereka yang belum bisa mengakses listrik secara langsung, biasanya "numpang saluran" atau meminta listrik dari rumah lain yang sudah teraliri listrik.

Numpang saluran ini, merupakan tindakan yang dilakukan dengan mengulur kabel dari rumah yang dialiri listrik ke rumah yang belum teraliri listrik.

"Makanya kami proaktif dengan Bappeda untuk data itu," kata Timbar.

Sementara di Kecamatan Pagerwojo ada di Desa Sidomulyo dan Kradinan. Sedang di Kecamatan Sendang berada di desa Kedoyo, Geger, dan Nglutung. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM