GenPI.co - Pemerintah Kabupaten Madiun mulai melakukan vaksinasi Covid-19 kepada 7.699 orang tenaga pendidik di wilayah setempat.
vakinasi ini dilakukan menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
Upaya vaksinasi tersebut dilakukan sebagaimana target yang sudah dikatakan Presiden Joko Widodo yakni proses belajar mengajar kembali normal atau dapat dilakukan tatap muka pada semester kedua tahun 2021.
BACA JUGA : Kadin: Implementasi Vaksin Mandiri Akhir Maret
"Seluruh tenaga pendidik di Kabupaten Madiun akan divaksinasi COVID-19. Jumlah totalnya mencapai 7.699 guru, dari jenjang PAUD, TK, SD, sampai SMP," ujar Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun Adrianto
Adrianto merinci dari 7.699 orang guru yang menjadi sasaran vaksin COVID-19 paling banyak berasal dari jenang SD yaitu sejumlah 4.249 orang, lalu guru SMP sebanyak 1.567 orang, TK 977 orang dan PAUD 906 orang.
"Kami memang mengajukan semua. Guru yang sebelumnya positif COVID-19 tetap disarankan untuk vaksinasi. Perihal dapat atau tidaknya menerima vaksin, biar tim medis yang menentukan," Lanjutnya.
Adrianto menambahkan vaksinasi guru di Kabupaaten Madiun dimulai sejak Rabu (3/3). Kegiatan vaksinasi dipusatkan di dua lokasi sesuai penjadwalan, yakni Pendapa Muda Graha dan Ronggo Djumeno Pemkab Madiun.
BACA JUGA : Gubernur Jatim Garansi Vaksinasi Tetap Berjalan Meski Ada B117 UK
"Secara bertahap vaksinasi untuk guru dilangsungkan selama satu pekan ini. Kantor Dinas Dikbud nantinya juga menjadi lokasi vaksinasi untuk mempercepat pelaksanaannya," katanya.
Dengan diberikan vaksin kepada para tenaga pendidik ini, ia berharap dapat memberikan kenyamanan dan keamanan pada saat proses belajar mengajar nanti.
Selain itu, lanjutnya, yang terpenting dengan pemberian vaksin COVID-19 bagi para guru adalah akan dapat mencegah penyebaran COVID-19 di Madiun.
Sesuai data, di Kabupaten Madiun kasus COVID-19 hingga Kamis (4/3) telah mencapai 1.803 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 1.572 orang di antaranya telah sembuh, 94 orang lainnya masih dalam perawatan, sembilan orang isolasi mandiri, dan 128 orang meninggal dunia.
Tambahan kasus per Kamis (4/3), konfirmasi baru sebanyak 25 orang, sembuh 11 orang, dan meninggal dunia dua orang. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News