BMKG Pastikan Abu Vulkanik Erupsi Semeru Tak Ganggu Penerbangan

GenPI.co Jatim - Badan Meteorologi dan Geofisika Kelas I Juanda mencatat, Berdasarkan hasil citra satelit BMKG, abu vulkanik saat ini terpantau mengarah ke arah barat daya.

Kecepatan angin yang bergerak ke utara adalah 0-5 kilometer per jam. Kemudian angin yang mengarah ke barat, di lapisan 14.000 feet 5-10 kilometer per jam.

Lalu ke barat di lapisan 18.000 feet, 20-30 kilometer per jam dan pada barat daya kecepatan angin mencapai 40-50 kilometer per jam.

BACA JUGA:  Puluhan Ribu Pelanggan PLN Terdampak Erupsi Gunung Semeru

"Debu ke arah barat daya," terang Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Juanda, Teguh Tri Susanto, Sabtu (4/12).

Sementara itu, terkait penerbangan sendiri, Teguh menyebut erupsi pada Gunung Semeru sampai saat ini masih belum memberikan dampak pada jalur perjalan udara.

BACA JUGA:  Wilayah Kabupaten Malang Hujan Abu, Dampak Erupsi Semeru

"Saat ini belum mengganggu penerbangan," ungkapnya.

Sebagaimana yang diketahui, Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang mengalami erupsi pada sore hari ini.

BACA JUGA:  BPBD Lumajang Sebut Evakuasi Korban Erupsi Gunung Semeru Sulit

Melalui video yang beredar di jejaring media sosial, terlihat masyarakat di sekitaran kawasan Semeru berhamburan melakukan evakuasi mandiri.

"Terjadi erupsi Gunung Semeru, lahar. Mohon BPBD untuk segera meluncur," bunyi suara dalam video tersebut. (*)