Jumlah Korban Erupsi Semeru Bertambah, Sementara 15 Orang

07 Desember 2021 01:00

GenPI.co Jatim - Jumlah korban jiwa Erupsi Gunung Semeru berambah. Setidaknya sejak Sabtu (4/12) yang lalu hingga sekarang sudah ada 15 korban meninggal.

"Dari korban jiwa itu, delapan korban teridentifikasi di Kecamatan Pronojiwo, sedang tujuh lainnya di Kec. Candipuro," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dari keterangan pers yang diterima GenPI.co Jatim.

Dia menerangkan sejauh ini tercatat 27 orang hilang. Kendati begitu, pengecekan dan validasi data terus dilakukan untuk memastikan status korban tersebut.

BACA JUGA:  Hari Ini 6 Orang Meninggal Korban Erupsi Gunung Semeru Ditemukan

"Sampai hari ketiga, posko tetap melakukan operasi pencarian dan pertolongan warga yang mungkin menjadi korban awan panas guguran (APG) Gunung Semeru yang meletus pada Sabtu (4/12)," ujarnya.

Total data korban yang berhasil dihimpun oleh posko, yaitu warga terdampak 5.205 jiwa, hilang 27 orang, dan meninggal dunia 15. Sementara itu, warga yang mengungsi berjumlah 1.707 jiwa tersebar di 19 titik.

BACA JUGA:  Turunkan Tim ke Semeru, Satgas Trauma Healing: Harus Gembira!

Selain berdampak pada korban jiwa, awan panas guguran (APG) juga merusak sektor permukiman dan infrastruktur di beberapa kecamatan di Lumajang.

Diantaranya rumah terdampak berjumlah 2.970 unit, fasilitas pendidikan terdampak langsung 38 unit, dan jembatan putus 1unit Gladak Perak yang berada di Desa Curah Kobokan, penghubung antara Lumajang dan Malang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM