Polres Malang Punya Cara Hapus Trauma Anak-anak Pengungsi Semeru

12 Desember 2021 01:00

GenPI.co Jatim - Polres Malang menerjunkan tim untuk memberikan pendampingan psikologis kepada korban erupsi Gunung Semeru.

Tim Konselor SDM Polres Malang AKP Achmad Sueb mengatakan tim tersebut memberikan pendampingan terhadap pengungsi di dua desa, yakni Supiturang dan Sumberwuluh, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur.

"Sebelumnya kami telah lakukan peninjauan langsung ke lokasi erupsi, guna mengetahui dampak yang terjadi kepada masyarakat akibat bencana alam ini dari segi trauma healing," ujarnya, Jumat (10/12).

BACA JUGA:  Ikan Mas Lolos Abu Panas Semeru, Khofifah: Masyaallah

Sueb menyebut, timnya tersebut menggunakan metode 3L yaitu look, listen dan learn untuk menghilangkan trauma korban.

"Kami melakukan pendekatan utamanya kepada anak-anak guna membantu menghilangkan trauma yang dialami akibat dampak terjadinya bencana alam," kata dia.

BACA JUGA:  Pemprov Jatim Dampingi Korban Gunung Semeru, Utamakan Anak-anak

Pihaknya berharap dengan pendekatan interaksi, dapat meningkatkan dan menumbuhkan kembali rasa ceria anak-anak.

"Warga masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru juga telah mendapatkan bantuan dukungan Psikososial, Psikoedukasi serta beberapa kebutuhan dasar yang diperlukan selama di pengungsian," tambahnya.

BACA JUGA:  Magana Unusa Ajak Anak-anak Pengungsi Semeru Tersenyum Lagi

Selain itu, kata dia, pengungsi juga telah mendapatkan bantuan lain untuk menunjang kesehatannya seperti vitamin, makanan ringan, dan susu.

"Tim juga berinteraksi dengan masyarakat serta melakukan konseling guna membantu meringankan beban psikologis untuk mengurangi trauma yang di alami oleh masyarakat akibat dampak terjadinya erupsi Gunung Semeru ini," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM