GenPI.co Jatim - Video penangkapan lumba-lumba. Diketahui kejadian tersebut direkam di wilayah perairan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Polisi pun langsung turun tangan. Kapolsek Kota Pacitan AKP Sugeng Rusli Muslan mengaku sudah menggerebek kapal yang diduga digunakan untuk menangkap luma-luma tersebut.
"Saat digerebek, kami tidak menemukan bangkai lumba-lumba di dalam geladak kapal kecuali ikan-ikan segar di antara tumpukan bongkahan es dalam kotak," ujarnya, Minggu (9/1).
Pihaknya memintai keterangan empat orang awak kapal, termasuk nahkoda. "Namun demikian, empat orang kami bawa untuk kepentingan penyelidikan," kata Sugeng yang turun langsung memimpin pemeriksaan tersebut.
"Kami lakukan interogasi untuk membuktikan ada tidaknya sisa-sisa yang diambil daripada yang dinamakan lumba-lumba itu," imbuhnya.
Dia menyebutkan tengah mendalami kasus tersebut sejak Sabtu (8/1) dengan didukung personel TNI AL.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan di kapal dan boks-boks tempat penyimpanan ikan di gelada tidak ditemukan lumba-lumba.
Sementara dari keterangan awal kapal, kata Sugeng, diketahui bahwa kapal sempat membawa tujuh lumba-lumba yang tersangkut di dalam jaring bersama tangkapan ikan yang lain.
Namun, lumba-lumba tersebut terperangkap di dalam jaring. "Diketahui adanya lumba-lumba itu kan setelah jaring ditarik. Nah untuk menarik jaring itu kan dibutuhkan waktu berjam-jam. Kapan tersangkut, itu enggak dipahami," kata Sugeng.
"Nanti kan kami akan buktikan seperti apa. Yang jelas barang ini sekarang kan sudah dalam jangkauan reskrim dan intel. Kalau memenuhi unsur (pidana) bisa naik ke penyidikan," tandasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News