Demi Bit Coin, 4 Mahasiswa Coreng Nama Indonesia

08 Juni 2021 01:00

Jatim.GenPI.co - Demam Cryptocurrency atau Bit Coin membuat empat mahasiswa nekat membobol kartu kredit. Korbannya kebanyakan warga negara asing (WNA). 

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan, mempunyai peran yang berbeda-beda, tetapi saling terkait. 

BACA JUGA: Polda Jatim Panggil Kepsek dan Guru SPI Terkait ini

HTS memiliki tugas koordinator. Ia yang menampung semua data untuk digunakan ilegal akses. Sedangkan RH pengumpul data yang dijadikan produk, lalu mengkonversikannya menjadi uang digital.

Kemudian RS berperan penyedia akun Paxful atau marketpalce e-wallet untuk tempat atau wadah membeli, menjual dan penyimpanan mata uang kripto.

AD yang bertugas sebagai eksekutor pengelolaan beragam data untuk dijadikan voucher dan dipasarkan di Indosat.

"Hasilnya dibelikan Cryptocurrency atau Bit Coin. Ini cukup marak, banyak peminatnya," ujarnya, Senin (7/6)

Wadir Reskrimsus Polda Jatim AKBP Zulham Effendy mengatakan, aksi yang mereka lakukan sudah berjalan selama setahun. 

"Kurang lebih (hasil) Rp 300 Juta. Uangnya dipakai untuk kepentingan pribadi," katanya. 

Mayoritas akun kartu kredit yag dibobol, kata dia, milik warga negara asing (WNA). Selain untuk membeli Bit Coin, hasilnya juga dipakai bersenang-senang. 

"Salah satu tersangka ada yang memakai uangnya untuk membelikan hadiah pacarnya dan berlibur," imbuhnya. 

Polisi telah menyita enam unit ponsel dengan beragam merek, dua unit laptop, dan beberapa akun media sosial Facebook sebagai barang bukti. 

"Kami sudah mendapatkan beberapa nama untuk pengembangan tiga pelaku inisial sudah ada," ujarnya.

BACA JUGA: 3 Kereta Api Ini Sudah Kembali Beroperasi Setiap Hari Loh

Keempatnya terancam Pasal UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang peruabahn atas UU RI tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronika.

Pasal 30 ayat 2 Jo Pasal 46 ayat 2 dan Pasal 32 ayat 2 Jo Pasal 48 ayat 2, Serta Pasal 480 KUHP dan Pasal 55 dan 56 KUHP. (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM