Jatim.GenPI.co - Polres Gresik belum mengumumkan penyebab ledakan di pabrik di PT Citra Adi Sarana (CAS).
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto memilih untuk menunggu hasil dari tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur.
BACA JUGA: Ledakan Pabrik di Gresik, Polisi Periksa 6 Orang Saksi
"Masih menunggu pemeriksaan yang dilakukan tim Labfor Polda Jawa Timur," ujarnya, Jumat (11/6).
Pihaknya sebenarnya telah memeriksa enam orang saksi. Keenamnya dari unsur pekerja pabrik yang dianggap tahu kejadian ledakan tersebut.
Hanya saja dari keterangan saksi-saksi tersebut belum dapat disimpukan penyebab pasti dari ledakan di perusahaan tersebut.
Saat ini, kata dia, Polres Gresik masih mendalami hasil pemeriksaan yang telah dilakukan. Sejumlah data, seperti dari Labfor, keterangan saksi, olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lengkap dikumpulkan.
Sebelumnya, sebanyak lima orang pekerja tewas dalam peristiwa ledakan yang diduga berasal dari tangki metanol milik PT Citra Adi Sarana (CAS) Indonesia di salah satu pabrik di Jalan Dharmo Sugono Gresik.
BACA JUGA: Anggota DPRD Surabaya Positif Covid-19, Wali Kota: Tracing Semua
Lima orang tewas itu masing-masing Muhammad Burhanudin Al Ansori (22) dan Ibnu Attoilah (21), keduanya warga Trenggalek.
Kemudian Septianingrum (26) warga Kabupaten Kediri, Muhammad Andik (33), warga Gresik, dan Johanes Saputro (22) warga Kabupaten Lamongan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News