Jatim.GenPI.co - Yohanes warga Semolowaru, Surabaya Timur bingung bukan kepalang saat mendapati sepeda motor milik temannya tidak ada di parkiran masjid.
Pria 32 tahun itu lupa membawa pulang sepeda motor tersebut. Tiga hari berselang ia baru teringat, namun sudah tidak ada.
Setelah tanya sana-sini, diketahui sepeda motor tersebut ternyata berpindah ke Mapolsek Sukolilo.
Kapolsek Sukolilo Kompol Subiyantana menceritakan, kisah bermula saat Yohanes janjian dengan temannya di halaman Masjid Al Jabar Semolo Indah, Surabaya.
Yohanes saat itu datang menggunakan mobil, dan temannya membawa sepeda motor.
"Mobilnya dipinjam temannya, motor Honda Supra Fit ditinggal di halaman masjid dengan maksud agar dibawa Yohanes," ujar Subiyantana, Minggu (31/10).
Namun, Yohanes lupa bila dititipi temannya sepeda motor. Ia langsung pulang berjalan kaki.
Sedangkan kendaraan temannya tersebut masih terparkir di halaman masjid lengkap dengan kunci yang masih menempil.
"Setelah berhari-hari, dia baru ingat kalau motor temannya itu masih tertinggal di halaman masjid," ungkapnya.
Begitu teringat, Yohanes buru-buru ke masjid. Tetapi motor sudah tidak ada di tempat.
Melihat hal itu, Yohanes lalu menanyakan kepada takmir masjid, dan diketahui telah berpindah ke Mapolsek Sukolilo.
Motor misterius tersebut dilaporkan ke polisi karena sudah tiga hari terparkir di halaman masjid tanpa kejelasan.
"Setelah ada laporan kami mencurigai motor itu berkaitan dengan tindak pidana. Akhirnya kami amankan ke Polsek," katanya.
Menahan rasa malu, ia kemudian menuju ke Mapolsek Sukolilo membawa bukti STNK dan BPKB. "Kami minta buat surat pernyataan kepemilikan motor itu agar bisa dibawa pulang," tandasnya. (jpnn/genpi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News