Warkop Bakal Ramai-ramai Buka Lapak di Balai Kota Surabaya

10 Juni 2021 13:00

Jatim.GenPI.co - Paguyuban warung kopi (warkop) di Surabaya punya cara sendiri untuk meyatakan pendapat. 

Terkait dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), paguyuban warkop di Surabaya berencana berjualan di balai kota. 

BACA JUGA: Hari Jadi Kota Surabaya Digugat, Dinilai Kurang Tepat

Ketua Paguyuban Warkop Surabaya Husin Ghozali mengatakan, langkah tersebut akan ditempuh bila tidak ada titik temu terkait pencabutan PPKM oleh Pemkot Surabaya. 

“Mungkin akan ada sekitar 500-an pedagang yang berjualan kopi secara massal di balai kota. Belum tahu kapannya, kami masih menunggu respon pihak pemkot," ujarnya mengutip dari Ngopibareng.id, Selasa (8/6). 

Paguyuban warkop di Surabaya menagih janji pemkot untuk mencabut PPKM.

“Kami dulu dijanjikan oleh Mas Wali Kota Eri Cahyadi jika membuka warung sesuai protokol kesehatan (prokes), pengadaan jam malam (PPKM) akan dicabut. Tapi sampai sekarang belum ada kelanjutannya," ungkapnya. 

Pada 10 April 2021 silam, kata dia, perwakilan warkop dipanggil untuk bermediasi dengan pemkot terkait hal tersebut. 

Ada 6 orang perwakilan yang hadir dalam pertemuan itu. Pihak warkop diberi kebijakan relaksasi buka warung kembali pada pukul 01.00 WIB.

"Ini sebagai uji coba. Jika berhasil penerapan jam malam akan dipertimbangkan ulang. Syaratnya kami mematuhi prokes dan ada satgas covid mandiri,” katanya. 

Paguyuban warkop Surabaya mengeklaim sudah menaati seluruh syarat untuk memenuhi protokol kesehatan (Prokes). 

Sedangkan, kebijakan PPKM ini dianggap mematikan ekonomi wong cilik. Banyak pedagang skala kecil yang menjerit. 

BACA JUGA: Pengumuman Wali Kota Eri ke Pegawai Domisili Bangkalan Agar WFH

Sayangnya, sampai sekarang belum lagi ada perkembangan terbaru soal pencabutan PPKM. 

“Belum tahu kapannya (aksi jualan di balai kota), kami masih menunggu respon pihak pemkot. Tak hanya penjual kopi, pelanggan kami juga turut berpartisipasi, mereka merasa terganggu dengan adanya PPKM,” tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM