Banting Setir dari Bisnis Fesyen ke Pie Nanas Sukaria

30 Juli 2021 19:00

Jatim.GenPI.co - Ratih Kusuma Dewi harus memutar otak untuk tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19. 

Ia pun terpaksa harus banting setir dari usaha fesyen yang digeluti sebelumnya ke kuliner. 

BACA JUGA: Komposisi Unik Sosis BASUKE Buatan Mahasiswa UB, Ada Singkongnya

"Dua bulan setelah pandemi covid. pada awalnya kami bergerak fesyen. Karena pandemi tidak bertahan cukup lama," ujarnya mengutip dari Instagram resmi Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Jumat (30/7). 

Tidak ingin gulung tikar dan memecat karyawannya. Warga Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri itu lantas mencoba peruntungan lain di pie nanas yang diberi merek Sukaria. 

"Waktu itu kami jalan-jalan ke ngancar ternyata potensi nanas di Ngancar cukup baik," lanjutnya. 

Potensi Kecamatan Ngancar sebagai penghasil nanas terbaik membuka peluang usaha yang layak dikembangkan. 

"Kemudian kami punya resep keluarga yang setiap tahun kita bikin," ungkapnya. 

BACA JUGA: Khofifah Klaim Vaksinasi Covid-19 di Jatim Tertinggi

Perpaduan antara kualitas nanas dan resep turun temurun itulah membuat Ratih mencoba berani berganti haluan. 

Awalnya dirinya mengau sempat ada keraguan. Namun setelah melakukan beberapa eksperimen ternyata pie nanas buatannya bisa diterima kalayak umum. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM