Tragedi Kanjuruhan, Aremania Kawal terus, Meminta Keadilan

Tragedi Kanjuruhan, Aremania Kawal terus, Meminta Keadilan - GenPI.co JATIM
Dokumentasi Patung Singa yang berada di Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi saksi bisu hilangnya ratusan nyawa Aremania. (Foto: M. Ubaidillah/GenPI.co)

GenPI.co Jatim - Aremania menuntut untuk mencari keadilan hukum demi ratusan jiwa atas insiden tragedi Kanjuruhan.

"Mari kawal bersama, kalau bisa Aremania akan sewa pengacara hebat untuk bisa mencari keadilan bagi korban tewas," kata Anto Baret kepada GenPI.co Jatim, Kamis (6/10).

Bahkan, dia tak segan untuk membela Aremania hingga akhir hayatnya demi keadilan para korban.

BACA JUGA:  Liga 1 Tunda 2 Minggu Kompetisi, Madura United Tetap Latihan

Musisi asal Malang ini meminta suporter untuk tetap bersabar dna terus mengawal kasus ini hingga tuntas.

“Kalau ada satu fakta yang disembunyikan, kalau ada fakta yang terselubung, saya secara pribadi, sampai mati pun akan saya kawal. Ayo dikawal sampai selesai. Saya mendirikan Arema biar warga Malang bersatu,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Kesaksian Aremania di PIntu 13 Stadion Kanjuruhan, Bertemu Orang Berbaju Hitam

Sebanyak 131 korban meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan yang diduga akibat gas air mata dari aparat kepolisian ke arah tribun.

Akibatnya, suporter mengalami sesak napas dan perih. Hal ini membuat Aremania panik dan berebut keluar stadion.

BACA JUGA:  Kesaksian Asisten Pelatih Persebaya Saat Tragedi Kanjuruhan

Namun kondisi pintu yang tertutup membuat suporter berjatuhan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya