GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Musim libur memang membawa berkah. Okupansi hotel di Kota Batu meningkat mencapai 70 persen saat libur Tahun Baru 2022.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu Sujud Hariadi mengatakan, okupansi di musim libur tahun baru kendati belum semua hotel jumlah tamunya hingga penuh.
"Belum semua kamar penuh, masih rata-rata okupansi hotel di angka 70 persen. Bahkan wisatawan yang stay di hotel juga berimbang antara yang reservasi dengan walk in guest,” ujarnya, Minggu (2/1).
BACA JUGA: Kegiatan di Hotel Jawa Timur Batal, Patuhi Pemerintah
Rata-rata tamu, kata dia, tamu memilih langsung datang menginap tanpa melakukan reservasi dulu. Karena wisatawan memilih untuk melihat situasi dan kondisi sebelum menginap
“Mereka melihat situasi terlebih dahulu, baru memutuskan untuk menginap,” katanya.
BACA JUGA: Pariwisata Kota Malang Menggeliat Lagi, Hotel-Hotel Penuh
Pihaknya bersyukur angka okupansi mulai merangkak naik. Tentunya ini bisa turut mendongkrak perekonomian masyarakat.
Sektor pariwisata, terutama hotel di Kota Batu sempat terimbas cukup besar saat pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
BACA JUGA: Hotel Dekat Museum Angkut Batu dengan Harga di Bawah Rp350 Ribu
Sujud memastikan, saat ini seluruh hotel di Kota Batu tengah menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
